Mataram (ANTARA) - Komandan Resor Militer (Danrem) 162/Wira Bhakti Brigadir Jenderal TNI Agus Bhakti menyampaikan pada momentum perayaan Hari Ulang Tahun Ke-78 bahwa TNI berkomitmen menjaga netralitas di tahun politik.
"Sesuai amanat Panglima TNI pada perayaan HUT tahun ini bahwa TNI pada momentum pelaksanaan Pemilu yang akan digelar secara serentak di tahun 2024 mendatang berkomitmen menjaga netralitas, itu adalah yang paling utama," kata Brigjen TNI Agus Bhakti di Mataram, Kamis.
Dalam hal penyelenggaraan setiap tahapan Pemilu, Danrem mengatakan bahwa TNI akan memberikan dukungan penuh, baik pembinaan masyarakat, pengawasan maupun pengamanan.
"Memperkuat sinergi dengan seluruh elemen tentunya juga sangat penting agar pesta demokrasi pada tahun mendatang bisa berjalan dengan aman, lancar, nyaman, dan damai," ujarnya.
Terkait dengan potensi gangguan keamanan, Brigjen Agus tidak memungkiri bahwa hal tersebut selalu ada dalam setiap momentum.
"Kemungkinan (potensi gangguan) ada, seperti politik uang, kemungkinan itu ada. Namun, semua sudah kami antisipasi dengan melakukan deteksi dini. Sedapat mungkin kami lakukan pencegahan demi terciptanya situasi kondusif," ucap dia.
Penjabat Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi yang turut hadir dalam perayaan HUT Ke-78 TNI di Lapangan Trisula Batalyon Infanteri 742/Satya Wira Yudha menyatakan bahwa pemerintah akan tampil lebih percaya diri menyambut kontestasi politik tahun 2024 mendatang berkat adanya dukungan penuh dari TNI.
"Melihat kesigapan, kekuatan, kewaspadaan, komitmen TNI pada perayaan tahun ini, maka atas nama pemerintah provinsi dan masyarakat NTB, kami sampaikan terima kasih. Saya pun merasa yakin sebagai penjabat dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya berkat dukungan kuat dari TNI," kata Miq Gita sapaan akrab dari Penjabat Gubernur NTB tersebut.
Dia pun berharap semangat dan dukungan serupa juga tumbuh di tengah masyarakat. Dengan adanya hal demikian, kata dia, NTB akan selalu siap dalam menghadapi segala bentuk kegiatan yang bertujuan membangun daerah.
"Dengan adanya koordinasi, silaturahmi yang intensif dari TNI, Polri, Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan pemuda di NTB, tentu berbagai agenda penting yang akan terlaksana di daerah akan berjalan dengan sebaik-baiknya," ujar dia.