Pemerintah Kota Pontianak, Provinsi Kalbar menyatakan, Festival Kuliner yang digelar dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kota Pontianak ke-248 bisa mendongkrak perekonomian warga Pontianak.
"Kami berharap Festival Kuliner pada kegiatan Pesona Khatulistiwa itu dapat meningkatkan perekonomian warga terutama pelaku UMKM dan menyedot banyak pengunjung," kata Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan di Pontianak, Kamis.
Ia mengapresiasi kegiatan Pesona Khatulistiwa yang menggelar Festival Kuliner yang digagas oleh Ikatan Keluarga Besar Khatulistiwa Plaza (IKBKP) sebagai sebuah kontribusi yang sangat besar, sehingga berharap kegiatan serupa tetap eksis dan berjalan dari tahun ke tahun.
Kota Pontianak dengan kekayaan kulinernya kembali menggelar Festival Kuliner bertajuk Pesona Khatulistiwa yang menampilkan beraneka ragam jenis kuliner memenuhi gerai yang disiapkan oleh panitia di sepanjang Jalan Diponegoro. Antusiasme pengunjung yang ingin menikmati sajian kuliner yang dijual oleh para peserta festival juga cukup tinggi.
Menurut Bahasan, digelarnya Festival Kuliner ini juga sebagai wadah pelaku usaha kuliner memperkenalkan produk mereka. Di samping itu, pengunjung yang ingin menikmati berbagai sajian kuliner, bisa datang langsung ke lokasi ini selama sepekan.
"Festival ini juga sebagai ajang promosi produk kuliner yang ada di Pontianak. Kami berharap jumlah transaksi selama festival digelar lebih besar dari tahun-tahun sebelumnya sehingga bisa meningkatkan perekonomian warga," ujarnya.
Dirinya menilai kuliner merupakan salah satu sektor yang dikembangkan oleh para pelaku UMKM. Terlebih lagi digelarnya festival ini diharapkan mampu meningkatkan pendapatan masyarakat. Kegiatan ini, kata dia, patut mendapat dukungan dari tahun ke tahun sehingga Pontianak kian dikenal akan kekayaan kuliner dan budaya yang kaya.
Bahasan menyatakan dari sekian banyak pengunjung, dia yakin ada pengunjung yang berasal dari luar Pontianak maupun Provinsi Kalbar.
"Saya berharap baik kepada peserta maupun panitia yang melaksanakan Pesona Khatulistiwa ini bersikap ramah terhadap para pengunjung termasuk tamu dari luar Pontianak," katanya.*
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Kami berharap Festival Kuliner pada kegiatan Pesona Khatulistiwa itu dapat meningkatkan perekonomian warga terutama pelaku UMKM dan menyedot banyak pengunjung," kata Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan di Pontianak, Kamis.
Ia mengapresiasi kegiatan Pesona Khatulistiwa yang menggelar Festival Kuliner yang digagas oleh Ikatan Keluarga Besar Khatulistiwa Plaza (IKBKP) sebagai sebuah kontribusi yang sangat besar, sehingga berharap kegiatan serupa tetap eksis dan berjalan dari tahun ke tahun.
Kota Pontianak dengan kekayaan kulinernya kembali menggelar Festival Kuliner bertajuk Pesona Khatulistiwa yang menampilkan beraneka ragam jenis kuliner memenuhi gerai yang disiapkan oleh panitia di sepanjang Jalan Diponegoro. Antusiasme pengunjung yang ingin menikmati sajian kuliner yang dijual oleh para peserta festival juga cukup tinggi.
Menurut Bahasan, digelarnya Festival Kuliner ini juga sebagai wadah pelaku usaha kuliner memperkenalkan produk mereka. Di samping itu, pengunjung yang ingin menikmati berbagai sajian kuliner, bisa datang langsung ke lokasi ini selama sepekan.
"Festival ini juga sebagai ajang promosi produk kuliner yang ada di Pontianak. Kami berharap jumlah transaksi selama festival digelar lebih besar dari tahun-tahun sebelumnya sehingga bisa meningkatkan perekonomian warga," ujarnya.
Dirinya menilai kuliner merupakan salah satu sektor yang dikembangkan oleh para pelaku UMKM. Terlebih lagi digelarnya festival ini diharapkan mampu meningkatkan pendapatan masyarakat. Kegiatan ini, kata dia, patut mendapat dukungan dari tahun ke tahun sehingga Pontianak kian dikenal akan kekayaan kuliner dan budaya yang kaya.
Bahasan menyatakan dari sekian banyak pengunjung, dia yakin ada pengunjung yang berasal dari luar Pontianak maupun Provinsi Kalbar.
"Saya berharap baik kepada peserta maupun panitia yang melaksanakan Pesona Khatulistiwa ini bersikap ramah terhadap para pengunjung termasuk tamu dari luar Pontianak," katanya.*
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019