Dinas Perhubungan Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat memperpanjang uji coba operasional Jembatan Paralel Landak atau Jembatan Landak baru hingga 26 November 2019.
"Perpanjangan uji coba operasional Jembatan Landak baru tersebut, dilakukan untuk memaksimalkan pengalihan arus kendaraan, karena Jembatan Landak lama akan ditutup total untuk dilakukan perbaikan," kata Kadishub Kota Pontianak, Utin Srilena Candramidi di Pontianak, Jumat.
Selain itu, menurut dia, perpanjangan masa uji coba yang sebelumnya dua hari, yakni mulai tanggal 21 hingga 22 November 2019, dilakukan penambahan hingga 26 November 2019, hal itu dilakukan untuk memaksimalkan pengalihan arus lalu lintas.
"Selain itu, juga dilakukan untuk melihat kondisi jam padat kendaraan, baik roda dua dan empat keatas, sehingga bisa cepat diambil langkah-langkah tersebut," kata Utin.
Sebelumnya, Dishub Kota Pontianak mulai 21-22 November 2019 membuka Jembatan Landak baru, sehingga kedua jembatan tersebut dibuka dan arus lalu lintas dari Pontianak ke luar kota menggunakan Jembatan Landak baru, lalu sebaliknya dari arah luar kota menuju Kota Pontianak menggunakan Jembatan Landak lama.
Aturan tersebut berlaku untuk semua jenis kendaraan, baik roda dua maupun empat ke atas. Kemudian penutupan total Jembatan Landak akan dilakukan 23 dan 24 November 2019, setelah tahapan uji coba dilakukan, yakni pada 21-22 November 2019.
Utin menambahkan, penutupan tersebut dilakukan, karena Jembatan Landak lama akan diperbaiki, setelah puluhan tahun belum diperbaiki.
"Dalam proses pengaturan arus lalu lintas di jalur tersebut, kami bekerjasama dengan Satlantas Polres Pontianak," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Perpanjangan uji coba operasional Jembatan Landak baru tersebut, dilakukan untuk memaksimalkan pengalihan arus kendaraan, karena Jembatan Landak lama akan ditutup total untuk dilakukan perbaikan," kata Kadishub Kota Pontianak, Utin Srilena Candramidi di Pontianak, Jumat.
Selain itu, menurut dia, perpanjangan masa uji coba yang sebelumnya dua hari, yakni mulai tanggal 21 hingga 22 November 2019, dilakukan penambahan hingga 26 November 2019, hal itu dilakukan untuk memaksimalkan pengalihan arus lalu lintas.
"Selain itu, juga dilakukan untuk melihat kondisi jam padat kendaraan, baik roda dua dan empat keatas, sehingga bisa cepat diambil langkah-langkah tersebut," kata Utin.
Sebelumnya, Dishub Kota Pontianak mulai 21-22 November 2019 membuka Jembatan Landak baru, sehingga kedua jembatan tersebut dibuka dan arus lalu lintas dari Pontianak ke luar kota menggunakan Jembatan Landak baru, lalu sebaliknya dari arah luar kota menuju Kota Pontianak menggunakan Jembatan Landak lama.
Aturan tersebut berlaku untuk semua jenis kendaraan, baik roda dua maupun empat ke atas. Kemudian penutupan total Jembatan Landak akan dilakukan 23 dan 24 November 2019, setelah tahapan uji coba dilakukan, yakni pada 21-22 November 2019.
Utin menambahkan, penutupan tersebut dilakukan, karena Jembatan Landak lama akan diperbaiki, setelah puluhan tahun belum diperbaiki.
"Dalam proses pengaturan arus lalu lintas di jalur tersebut, kami bekerjasama dengan Satlantas Polres Pontianak," katanya.
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019