Komandan Lanud (Danlanud) Supadio Marsekal Pertama (Marsma) TNI Palito Sitorus menyatakan pihaknya siap untuk mengawal pelaksanaan Pilkada serentak yang akan dilaksanakan di Kalbar pada tahun ini.
"Hal ini sesuai dengan amanat Panglima TNI yang mengatakan tahun 2020 ini kita akan kembali mengawal dan menyukseskan Pilkada serentak di 270 wilayah, termasuk di Kalbar. Tentunya kita bertekad untuk menjamin agar pesta demokrasi tersebut berjalan aman, lancar dan sukses," kata Palito usai memimpin Upacara Militer Penaikan Bendera, Jum’at (17/1) di Main Apron Lanud Supadio, Jumat.
Baca juga: Polres Kapuas Hulu siap kawal pendistribusian logistik pemilu
Selain itu, kata Palito, TNI juga diminta untuk tetap harus mewaspadai potensi-potensi ancaman lainnya, termasuk bencana alam. Posisi geografis Indonesia serta perubahan iklim global menyebabkan bencana tersebut dapat terjadi sewaktu-waktu.
"Rencana kontijensi harus kita miliki, latihkan dan koordinasikan. Demikian pula dengan berbagai upaya pencegahannya sebagaimana telah ditekankan oleh Presiden Joko Widodo," kata Palito.
Masih dalam sambutan Panglima TNI, katanya, segenap prajurit TNI juga diminta untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, pegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI, sebagai landasan moral dalam pelaksanaan tugas. Kemudian tingkatkan profesionalisme perorangan dan satuan agar tugas terlaksana secara optimal.
Baca juga: Bawaslu Singkawang ajak kaum milenial berpartisipasi kawal pemilu
"Setiap prajurit melaksanakan koordinasi, sinergi dan kerjasama yang baik dengan instansi lain maupun berbagai komponen yang ada di masyarakat," tuturnya.
Pada kesempatan ini Panglima TNI, juga menekankan kepada setiap prajurit agar membangun kewaspadaan melalui deteksi dini dan cegah dini, terhadap kecenderungan kerawanan yang mungkin terjadi.
"Sebagai insan prajurit kita harus memperkokoh kemanunggalan dengan rakyat karena dharma bhakti TNI dipersembahkan hanya untuk rakyat,” pungkas Panglima TNI.
Turut hadir seluruh pejabat di jajaran Lanud Supadio, Skadron Udara 1, Skadron Udara 51, Batalyon 465 Paskhas dan Denhanud 473 Paskhas, diantaranya para Kepala Dinas (Kadis), Komandan Satuan (Dansat), para Perwira, Bintara, dan Tamtama serta Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Danlanud Supadio Marsma TNI Palito Sitorus, S.IP., M.M selaku Inspektur Upacara (Irup) membacakan amanat Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P.
Baca juga: KI Kalbar siap kawal keterbukaan informasi pemilu
Baca juga: 96 Polisi Kawal Distribusi Surat Suara Ketapang
Baca juga: Bawaslu ajak kawal Pemilu
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Hal ini sesuai dengan amanat Panglima TNI yang mengatakan tahun 2020 ini kita akan kembali mengawal dan menyukseskan Pilkada serentak di 270 wilayah, termasuk di Kalbar. Tentunya kita bertekad untuk menjamin agar pesta demokrasi tersebut berjalan aman, lancar dan sukses," kata Palito usai memimpin Upacara Militer Penaikan Bendera, Jum’at (17/1) di Main Apron Lanud Supadio, Jumat.
Baca juga: Polres Kapuas Hulu siap kawal pendistribusian logistik pemilu
Selain itu, kata Palito, TNI juga diminta untuk tetap harus mewaspadai potensi-potensi ancaman lainnya, termasuk bencana alam. Posisi geografis Indonesia serta perubahan iklim global menyebabkan bencana tersebut dapat terjadi sewaktu-waktu.
"Rencana kontijensi harus kita miliki, latihkan dan koordinasikan. Demikian pula dengan berbagai upaya pencegahannya sebagaimana telah ditekankan oleh Presiden Joko Widodo," kata Palito.
Masih dalam sambutan Panglima TNI, katanya, segenap prajurit TNI juga diminta untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, pegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI, sebagai landasan moral dalam pelaksanaan tugas. Kemudian tingkatkan profesionalisme perorangan dan satuan agar tugas terlaksana secara optimal.
Baca juga: Bawaslu Singkawang ajak kaum milenial berpartisipasi kawal pemilu
"Setiap prajurit melaksanakan koordinasi, sinergi dan kerjasama yang baik dengan instansi lain maupun berbagai komponen yang ada di masyarakat," tuturnya.
Pada kesempatan ini Panglima TNI, juga menekankan kepada setiap prajurit agar membangun kewaspadaan melalui deteksi dini dan cegah dini, terhadap kecenderungan kerawanan yang mungkin terjadi.
"Sebagai insan prajurit kita harus memperkokoh kemanunggalan dengan rakyat karena dharma bhakti TNI dipersembahkan hanya untuk rakyat,” pungkas Panglima TNI.
Turut hadir seluruh pejabat di jajaran Lanud Supadio, Skadron Udara 1, Skadron Udara 51, Batalyon 465 Paskhas dan Denhanud 473 Paskhas, diantaranya para Kepala Dinas (Kadis), Komandan Satuan (Dansat), para Perwira, Bintara, dan Tamtama serta Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Danlanud Supadio Marsma TNI Palito Sitorus, S.IP., M.M selaku Inspektur Upacara (Irup) membacakan amanat Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P.
Baca juga: KI Kalbar siap kawal keterbukaan informasi pemilu
Baca juga: 96 Polisi Kawal Distribusi Surat Suara Ketapang
Baca juga: Bawaslu ajak kawal Pemilu
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020