Pelaku penusukan Rid (30) terhadap dua pengunjung Warung Kopi Mama di Jalan 28 Oktober, Kecamatan Pontianak Utara, Kamis, meninggal dunia setelah sempat "koma" di Rumah Sakit Anton Sujarwo, Polda Kalbar.
Pelaku penusukan dikabarkan juga mengalami luka serius di bagian kepala setelah melukai korbannya.
Sebelumnya, Kasat Reskrim Kompol Rully Robinson menyatakan, Rid (30) pelaku penusukan terhadap dua pengunjung Warung Kopi Mama di Jalan 28 Oktober, Kecamatan Pontianak Utara, hingga kini masih "koma"
Baca juga: Polisi amankan seorang pelaku penusukan pengunjung warung kopi hingga tewas
Baca juga: Pelaku penusukan di wakop mama "koma"
"Pelaku belum bisa diminta keterangan, karena juga sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Anton Sujarwo, Polda Kalbar, sehingga belum bisa diketahui apa motif penusukan hingga menewaskan korbannya Arsi (40), dan melukai Arsyad," kata Rully Robinson di Pontianak, Kamis.
Ia menjelaskan, dalam kasus tersebut, pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi, tetapi belum bisa memeriksa pelaku penusukan karena kondisinya koma.
Pada, Rabu (29/1) telah terjadi penusukan oleh pelaku Rid terhadap korbannya Asri (40) hingga meninggal dunia, dan satu korbannya lagi mengalami luka-luka atas nama Arsyad di sebuah warung kopi.
Baca juga: Seorang pria dibacok saat nongkrong di Mempawah
Baca juga: Ini motif pembunuhan kepala sekolah di Sintang
Baca juga: Tragis, kepala sekolah tewas ditusuk ortu murid di Sintang
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
Pelaku penusukan dikabarkan juga mengalami luka serius di bagian kepala setelah melukai korbannya.
Sebelumnya, Kasat Reskrim Kompol Rully Robinson menyatakan, Rid (30) pelaku penusukan terhadap dua pengunjung Warung Kopi Mama di Jalan 28 Oktober, Kecamatan Pontianak Utara, hingga kini masih "koma"
Baca juga: Polisi amankan seorang pelaku penusukan pengunjung warung kopi hingga tewas
Baca juga: Pelaku penusukan di wakop mama "koma"
"Pelaku belum bisa diminta keterangan, karena juga sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Anton Sujarwo, Polda Kalbar, sehingga belum bisa diketahui apa motif penusukan hingga menewaskan korbannya Arsi (40), dan melukai Arsyad," kata Rully Robinson di Pontianak, Kamis.
Ia menjelaskan, dalam kasus tersebut, pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi, tetapi belum bisa memeriksa pelaku penusukan karena kondisinya koma.
Pada, Rabu (29/1) telah terjadi penusukan oleh pelaku Rid terhadap korbannya Asri (40) hingga meninggal dunia, dan satu korbannya lagi mengalami luka-luka atas nama Arsyad di sebuah warung kopi.
Baca juga: Seorang pria dibacok saat nongkrong di Mempawah
Baca juga: Ini motif pembunuhan kepala sekolah di Sintang
Baca juga: Tragis, kepala sekolah tewas ditusuk ortu murid di Sintang
Cara Polisi Pekalongan Lumpuhkan Kriminal Bersenjata
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020