Para seniman yang tergabung pada Komunitas Indonesia Sketchers Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, menceritakan situs-situs yang ada di kota itu melalui media gambar.

Salah seorang anggota komunitas Reza di Pontianak, Sabtu, mengatakan, hari ini pihaknya menggambar dengan dengan mengusung objek gambar, yaitu Mega Mal Pontianak, di mana para anggota komunitas masing-masing mencari spot terbaik untuk sudut pengambilan gambar di atas jembatan penyeberangan orang di depan Mal Pontianak, Jalan Ahmad Yani, dan kegiatan menggambar itu, adalah  yang ke-8 kalinya. 

Reza menjelaskan, pihaknya tidak hanya menjadikan Mega Mal yang dijadikan objek menggambar, namun juga situs situs lainnya seperti, Rumah Radakng, Tugu Khatulistiwa, Kantor Wali Kota Pontianak dan situs situs lainnya yang ada di  Pontianak.

"Dengan menggambar, maka para seniman dapat menceritakan situs-situs yang ada di Kota Pontianak, sehingga kami juga mengajak para pemuda khususnya yang memiliki hobi menggambar untuk bergabung di komunitas kami (Komunitas Indonesia Sketchers Pontianak)," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, dia juga mengajak para anggotanya dan para seniman lainnya untuk terus semangat dalam berkarya.

Karena, menurut dia, menggambar adalah suatu hobi yang bernilai seni tinggi. Kegiatan menggambar memerlukan konsentrasi dan ketenangan yang baik untuk mendukung hasil gambar tersebut.

Namun berbeda dengan Komunitas Indonesia Sketchers Pontianak, para seniman tidak begitu terpengaruh dengan kondisi dan suasana pada saat menggambar.

Menurut dia, komunitas tersebut berdiri sejak satu tahun lalu, Komunitas Indonesia Sketchers Pontianak telah melakukan delapan kali kegiatan komunitas, yaitu mengunjungi situs-situs bangunan mau pun tempat umum yang ada di Kota Pontianak.

"Dengan membawa perlengkapan menggambar seperti pensil, kertas, penghapus, kuas dan cat, para seniman masing-masing menggambar dengan objek yang sedang dikunjungi tersebut dalam menceritakannya melalui media gambar," katanya 
 

Pewarta: Andilala

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020