Dinas Kesehatan Kapuas Hulu Kalimantan Barat mengimbau masyarakat Kapuas Hulu berhati - hati dalam penggunaan masker, karena yang wajib pakai masker hanya orang yang tidak sehat dan petugas kesehatan
" Orang sehat tidak perlu menggunakan masker, masker wajib dipakai oleh penderita batuk dan pilek atau orang yang tidak sehat," kata Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Kapuas Hulu, Ade Hermanto, di Putussibau, Kapuas Hulu, Rabu.
Selain itu, masker juga digunakan bagi keluarga pasien di lingkungan rumah sakit.
Disampaikan Ade, saat ini Dinas Kesehatan Kapuas Hulu ada stok masker biasa sebanyak 60. 200 pcs dan masker jenis N95 sebanyak 14.500 pcs.
Baca juga: Menteri BUMN pastikan stok masker di Kimia Farma aman tersedia
Baca juga: Polda Kalbar ingatkan masyarakat tidak timbun masker dan keperluan pokok
Menurut dia, masker tersebut bukan untuk di bagikan kepada masyarakat umum.
" Masker itu lebih efektif digunakan bagi penderita batuk, pilek, sakit tenggorokan sesak nafas dan demam serta petugas kesehatan yang menangani pasien," jelas Ade.
Justru kata Ade, jika orang yang sehat yang menggunakan masker dapat sumber penyakit, krn kuman yg melekat pada masker, trus dipegang oleh penggunanya dan dibawa pulang ke rumah, maka akan menjadi sumber penularan penyakit.
" Kita waspada boleh tetapi jangan berlebihan, pencegahan virus Corona lebih efektif sering - sering mencuci tangan pakai sabun di air yang mengalir, selalu jaga pola hidup bersih dan sehat, olah raga teratur, makan dgn makanan bergizi seimbang, minum air putih minimal 8 gelas sehari, berhenti merokok,” intinya harus selalu menjaga dan meningkatkan data tahan tubuh. kata Ade.
Terkait kosongnya stok masker di sejumlah apotek, Ade menengaskan bukan kewenangan dinas kesehatan, tetapi lebih kepada hukum dagang.
Baca juga: Polisi ungkap penimbun masker di Semarang
Baca juga: Stok barang menipis, masker di Pontianak mulai sulit dicari
Baca juga: Masker tidak seratus persen efektif tangkal corona
Baca juga: Otoritas Hong Kong hukum WNI yang mencuri ribuan masker
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
" Orang sehat tidak perlu menggunakan masker, masker wajib dipakai oleh penderita batuk dan pilek atau orang yang tidak sehat," kata Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Kapuas Hulu, Ade Hermanto, di Putussibau, Kapuas Hulu, Rabu.
Selain itu, masker juga digunakan bagi keluarga pasien di lingkungan rumah sakit.
Disampaikan Ade, saat ini Dinas Kesehatan Kapuas Hulu ada stok masker biasa sebanyak 60. 200 pcs dan masker jenis N95 sebanyak 14.500 pcs.
Baca juga: Menteri BUMN pastikan stok masker di Kimia Farma aman tersedia
Baca juga: Polda Kalbar ingatkan masyarakat tidak timbun masker dan keperluan pokok
Menurut dia, masker tersebut bukan untuk di bagikan kepada masyarakat umum.
" Masker itu lebih efektif digunakan bagi penderita batuk, pilek, sakit tenggorokan sesak nafas dan demam serta petugas kesehatan yang menangani pasien," jelas Ade.
Justru kata Ade, jika orang yang sehat yang menggunakan masker dapat sumber penyakit, krn kuman yg melekat pada masker, trus dipegang oleh penggunanya dan dibawa pulang ke rumah, maka akan menjadi sumber penularan penyakit.
" Kita waspada boleh tetapi jangan berlebihan, pencegahan virus Corona lebih efektif sering - sering mencuci tangan pakai sabun di air yang mengalir, selalu jaga pola hidup bersih dan sehat, olah raga teratur, makan dgn makanan bergizi seimbang, minum air putih minimal 8 gelas sehari, berhenti merokok,” intinya harus selalu menjaga dan meningkatkan data tahan tubuh. kata Ade.
Terkait kosongnya stok masker di sejumlah apotek, Ade menengaskan bukan kewenangan dinas kesehatan, tetapi lebih kepada hukum dagang.
Baca juga: Polisi ungkap penimbun masker di Semarang
Baca juga: Stok barang menipis, masker di Pontianak mulai sulit dicari
Baca juga: Masker tidak seratus persen efektif tangkal corona
Baca juga: Otoritas Hong Kong hukum WNI yang mencuri ribuan masker
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020