Babinsa Koramil 1202-07/Ledo menggunakan "longboat" atau kapal cepat dalam pengawalan distribusi beras bantuan dari Pemprov Kalimantan Barat, agar cepat sampai pada masyarakat pedalaman, di Kabupaten Bengkayang.

"Kami melakukan pengawalan distribusi beras untuk tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Suti Semarang, Ledo dan Kecamatan Lumar, Kabupaten Bengkayang, yang diperuntukan bagi masyarakat terdampak wabah COVID-19," kata Danramil 1202-07/Ledo Kapten (Inf) Sarmin, Kamis.



Dikatakannya, untuk wilayah yang melewati jalur sungai bantuan beras disalurkan menggunakan longboat, sedangkan untuk wilayah yang dapat ditempuh lewat jalur darat menggunakan mobil terbuka.

"Untuk wilayah yang menggunakan jalur darat ada tiga desa di Kecamatan Suti Semarang yaitu Desa Muhi Bersatu, Nangka dan Desa Kiung. Dan satu desa di Kecamatan Lumar yakni Desa Seren Selimbau," katanya.

Sementara ujarnya, untuk wilayah yang menggunakan jalur air, yaitu Kecamatan Suti Semarang ada tiga desa yaitu, Desa Kelayu, Suka Maju dan Suti Semarang.

Untuk di Kecamatan Ledo, ada lima desa diantaranya Desa Semangat, Lisa Bela, Jesape, Serangkat dan Desa Lomba Karya, katanya.

Menurutnya, hingga saat ini pendistribusian beras bantuan itu tidak menemui kendala, namun karena keterbatasan muatan longboat yang digunakan, pendistribusian beras bantuan itu terpaksa dilakukan secara bertahap.

"Misalnya di Desa Lomba Karya yang mendapat bantuan beras sebanyak 3.700 kilogram untuk 185 KK, yang hingga kini baru terangkut 1.000 kilogram atau masih tersisa 2.700 kilogram karena longboat tidak mampu mengangkut seluruhnya, rencana hari ini akan kami salurkan lagi," kata Danramil 1202-07/Ledo.
 

Pewarta: Slamet Ardiansyah

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020