Sebanyak tiga di antara lima pasien dalam pengawasan (PDP) yang meninggal dunia di Kabupaten Siak, Riau dinyatakan negatif COVID-19 berdasarkan hasil tes swab yang diterima Dinas Kesehatan setempat.
Kepala Dinas Kesehatan Siak, Toni Chandra di Siak, Selasa, mengatakan ketiga PDP itu, dua dari Kecamatan Siak dan satu lainnya dari Kecamatan Minas, sedangkan dua PDP lainnya yang berusia lanjut dari Siak dan bayi dari Minas hasil swabnya juga negatif.
"Tinggal yang dari Dayun dan remaja di Tualang hasil swabnya belum keluar," katanya.
Baca juga: Satu PDP di Landak meninggal di makamkan dengan protokol COVID-19
Sebanyak dua pasien dari Kabupaten Siak, di antaranya seorang warga Perumnas Kampung Rempak yang dikuburkan dengan protokol COVID-19.
Awalnya, kata dia, sempat akan dikuburkan dengan biasa dan sudah banyak juga warga yang bertakziah.
Namun, setelah itu karena hasi tes cepat positif, pihak rumah sakit menjemput kembali jenazah tersebut. Dengan kejadian itu pula, pihak keluarga dan warga setempat kemudian dilakukan karantina secara massal.
"Satu lagi yang dari Siak juga PDP yang berusia lanjut. Yang bersangkutan juga dikubur dengan protokol COVID-19 di pemakaman khusus warga Tionghoa," kata dia.
Baca juga: Remaja putri di Sukabumi meninggal dunia saat jalani isolasi COVID-19
Untuk warga Dayun itu yang bersangkutan meninggal dengan gejala awal stroke dan sakit di tenggorokan. PDP yang juga telah dikuburkan dengan protokol COVID-19 di Pemakaman Belantik itu usianya sudah di atas 50 tahun.
"Kita berharap hasil swabnya nanti juga negatif, sebab sejak wabah corona ini melanda, Pemkab Siak sudah melakukan berbagai upaya pencegahan penularan," ujar Toni.
Secara keseluruhan, di Kabupaten Siak sudah ada satu pasien terkonfirmasi positif COVID-19. Pada Minggu (26/04) lalu, pasien itu sudah dinyatakan sembuh dan sudah bisa pulang.
Hingga saat ini, total PDP 28 orang dengan 16 orang masih menjalani perawatan di Siak, satu di Perawang, dan lima di Pekanbaru. Sebanyak tujuh PDP dinyatakan sembuh dan lima lainnya meninggal dunia.
Baca juga: PDP asal Menyumbung Tengah di Sintang meninggal dunia
Baca juga: Satu PDP di Singkawang meninggal, pernah perjalanan ke Pontianak
Baca juga: Satu PDP COVID-19 RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya meninggal
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
Kepala Dinas Kesehatan Siak, Toni Chandra di Siak, Selasa, mengatakan ketiga PDP itu, dua dari Kecamatan Siak dan satu lainnya dari Kecamatan Minas, sedangkan dua PDP lainnya yang berusia lanjut dari Siak dan bayi dari Minas hasil swabnya juga negatif.
"Tinggal yang dari Dayun dan remaja di Tualang hasil swabnya belum keluar," katanya.
Baca juga: Satu PDP di Landak meninggal di makamkan dengan protokol COVID-19
Sebanyak dua pasien dari Kabupaten Siak, di antaranya seorang warga Perumnas Kampung Rempak yang dikuburkan dengan protokol COVID-19.
Awalnya, kata dia, sempat akan dikuburkan dengan biasa dan sudah banyak juga warga yang bertakziah.
Namun, setelah itu karena hasi tes cepat positif, pihak rumah sakit menjemput kembali jenazah tersebut. Dengan kejadian itu pula, pihak keluarga dan warga setempat kemudian dilakukan karantina secara massal.
"Satu lagi yang dari Siak juga PDP yang berusia lanjut. Yang bersangkutan juga dikubur dengan protokol COVID-19 di pemakaman khusus warga Tionghoa," kata dia.
Baca juga: Remaja putri di Sukabumi meninggal dunia saat jalani isolasi COVID-19
Untuk warga Dayun itu yang bersangkutan meninggal dengan gejala awal stroke dan sakit di tenggorokan. PDP yang juga telah dikuburkan dengan protokol COVID-19 di Pemakaman Belantik itu usianya sudah di atas 50 tahun.
"Kita berharap hasil swabnya nanti juga negatif, sebab sejak wabah corona ini melanda, Pemkab Siak sudah melakukan berbagai upaya pencegahan penularan," ujar Toni.
Secara keseluruhan, di Kabupaten Siak sudah ada satu pasien terkonfirmasi positif COVID-19. Pada Minggu (26/04) lalu, pasien itu sudah dinyatakan sembuh dan sudah bisa pulang.
Hingga saat ini, total PDP 28 orang dengan 16 orang masih menjalani perawatan di Siak, satu di Perawang, dan lima di Pekanbaru. Sebanyak tujuh PDP dinyatakan sembuh dan lima lainnya meninggal dunia.
Baca juga: PDP asal Menyumbung Tengah di Sintang meninggal dunia
Baca juga: Satu PDP di Singkawang meninggal, pernah perjalanan ke Pontianak
Baca juga: Satu PDP COVID-19 RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya meninggal
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020