Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Yusran Anizam mengatakan pihaknya menerapkan New Normal pada hari pertama berkantor pascalibur Lebaran Idul Fitri 2020 dan aktivitas pemerintahan berjalan seperti biasanya.
"Ini merupakan hari pertama New Normal terkait pandemi COVID-19 yang juga merupakan hari pertama masuk kerja pascalibur Lebaran. Untuk aktivitas pemerintahan berjalan seperti biasanya," kata Yusran di Sungai Raya, Selasa.
Dia mengatakan, dirinya bersama Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan melakukan evaluasi dan diskusi untuk mengambil sejumlah langkah dan aksi menghadapi New Normal.
"Jam 1 siang ini juga ada vicon dengan beberapa SKPD dalam Gugus Tugas dan seluruh Camat serta kepala desa. Kita bersyukur bahwa modal sosial di Kubu Raya luar biasa, semangat Kepong Bakol (kerja sama) sudah masif di semua elemen, sehingga kita tetap fokus untuk menjalankan program kesehatan masyarakat, Jaring Pengaman Sosial, serta menjaga ketahanan ekonomi rumah tangga dan berusaha menghidupkan kembali roda perekonomian dengan semangat New Normal," tuturnya.
Menurutnya, sesuai SE Menkes, di tempat kerja, pihaknya tetap menerapkan SOP masa pandemi COVID-19. Hal ini dilakukan untuk tetap mengedepankan protokol kesehatan di lingkungan kerja, untuk mencegah penularan virus tersebut.
Terkait New Normal, menurutnya, meski masih menghadapi pandemi COVID-19, perekonomian daerah harus perlahan-lahan beradaptasi agar ekonomi masyarakat bisa tetap bergerak.
"Kata kuncinya adaptasi, bukan pelonggaran, bukan relaksasi tapi adaptasi terhadap normalitas baru. Bagaimana cara adaptasi, kami di Kubu Raya mengedepankan data, kalau datanya memungkinkan maka adaptasinya juga bisa dilakukan. Dan yang paling penting, semangat Kepong Bakol yang digaungkan oleh pak bupati, harus tetap bergerak di semua lini," katanya.
Baca juga: Pasukan TNI-Polri dorong pelaksanaan "normal baru" di tempat umum
Baca juga: Protokol normal baru tempat kerja syaratkan tak boleh terlalu lelah
Baca juga: Wamen BUMN : kemungkinan 50 persen kantor cabang bank tak diperlukan pasca pandemi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Ini merupakan hari pertama New Normal terkait pandemi COVID-19 yang juga merupakan hari pertama masuk kerja pascalibur Lebaran. Untuk aktivitas pemerintahan berjalan seperti biasanya," kata Yusran di Sungai Raya, Selasa.
Dia mengatakan, dirinya bersama Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan melakukan evaluasi dan diskusi untuk mengambil sejumlah langkah dan aksi menghadapi New Normal.
"Jam 1 siang ini juga ada vicon dengan beberapa SKPD dalam Gugus Tugas dan seluruh Camat serta kepala desa. Kita bersyukur bahwa modal sosial di Kubu Raya luar biasa, semangat Kepong Bakol (kerja sama) sudah masif di semua elemen, sehingga kita tetap fokus untuk menjalankan program kesehatan masyarakat, Jaring Pengaman Sosial, serta menjaga ketahanan ekonomi rumah tangga dan berusaha menghidupkan kembali roda perekonomian dengan semangat New Normal," tuturnya.
Menurutnya, sesuai SE Menkes, di tempat kerja, pihaknya tetap menerapkan SOP masa pandemi COVID-19. Hal ini dilakukan untuk tetap mengedepankan protokol kesehatan di lingkungan kerja, untuk mencegah penularan virus tersebut.
Terkait New Normal, menurutnya, meski masih menghadapi pandemi COVID-19, perekonomian daerah harus perlahan-lahan beradaptasi agar ekonomi masyarakat bisa tetap bergerak.
"Kata kuncinya adaptasi, bukan pelonggaran, bukan relaksasi tapi adaptasi terhadap normalitas baru. Bagaimana cara adaptasi, kami di Kubu Raya mengedepankan data, kalau datanya memungkinkan maka adaptasinya juga bisa dilakukan. Dan yang paling penting, semangat Kepong Bakol yang digaungkan oleh pak bupati, harus tetap bergerak di semua lini," katanya.
Baca juga: Pasukan TNI-Polri dorong pelaksanaan "normal baru" di tempat umum
Baca juga: Protokol normal baru tempat kerja syaratkan tak boleh terlalu lelah
Baca juga: Wamen BUMN : kemungkinan 50 persen kantor cabang bank tak diperlukan pasca pandemi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020