Bupati Landak Karolin Margret Natasa menerima bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) dari Bank Kalbar berupa bantuan 1 ton beras untuk masyarakat yang terdampak bencana banjir di Desa Sebadu, Kecamatan Mandor, Kabupaten Landak.
"Bantuan kemanusiaan yang telah diberikan Bank Kalbar ini harus langsung didistribusikan kepada mereka yang terkena dampak bencana banjir pada 26 Mei 2020 lalu, sebanyak 56 Kepala Keluarga," kata Karolin di Ngabang, Jumat.
Terkait bantuan tersebut, dirinya mengucapkan terima kasih kepada pihak Bank Kalbar yang sudah membantu Pemerintah Kabupaten Landak dengan memberikan bantuan kepada mereka yang mengalami bencana banjir bandang beberapa waktu lalu. "Semoga bantuan ini dapat meringankan mereka dan ini harus segera didistribusikan," katanya.
Lebih lanjut Bupati Landak menjelaskan akan terus berjuang memberikan bantuan secara merata kepada masyarakat Kabupaten Landak, baik yang mengalami bencana alam maupun bencana massal seperti saat ini yakni pandemi COVID-19.
"Kita terus memperhatikan bantuan untuk seluruh masyarakat baik itu bencana alam seperti banjir, tanah longsor, angin puting beliung, maupun bencana kebakaran juga bagi mereka yang terkena dampak dari bencana massal seperti saat ini yakni Pandemi COVID-19," katanya.
Hujan deras yang terjadi pada 27 Mei 2020 lalu di Dusun Sebadu, Desa Sebadu, Kecamatan Mandor yang menyebabkan tinggi muka air sungai sebadu meningkat, sehingga merendam rumah warga dan jalan raya dengan ketinggian air di sekitar jalan sebadu sekitar 150 cm.
Banjir itu mengakibatkan 54 unit rumah terendam, dan bahu Jalan Raya Mandor Ngabang rusak ringan tergerus air sedalam 30 cm serta 1 masjid terendam.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Bantuan kemanusiaan yang telah diberikan Bank Kalbar ini harus langsung didistribusikan kepada mereka yang terkena dampak bencana banjir pada 26 Mei 2020 lalu, sebanyak 56 Kepala Keluarga," kata Karolin di Ngabang, Jumat.
Terkait bantuan tersebut, dirinya mengucapkan terima kasih kepada pihak Bank Kalbar yang sudah membantu Pemerintah Kabupaten Landak dengan memberikan bantuan kepada mereka yang mengalami bencana banjir bandang beberapa waktu lalu. "Semoga bantuan ini dapat meringankan mereka dan ini harus segera didistribusikan," katanya.
Lebih lanjut Bupati Landak menjelaskan akan terus berjuang memberikan bantuan secara merata kepada masyarakat Kabupaten Landak, baik yang mengalami bencana alam maupun bencana massal seperti saat ini yakni pandemi COVID-19.
"Kita terus memperhatikan bantuan untuk seluruh masyarakat baik itu bencana alam seperti banjir, tanah longsor, angin puting beliung, maupun bencana kebakaran juga bagi mereka yang terkena dampak dari bencana massal seperti saat ini yakni Pandemi COVID-19," katanya.
Hujan deras yang terjadi pada 27 Mei 2020 lalu di Dusun Sebadu, Desa Sebadu, Kecamatan Mandor yang menyebabkan tinggi muka air sungai sebadu meningkat, sehingga merendam rumah warga dan jalan raya dengan ketinggian air di sekitar jalan sebadu sekitar 150 cm.
Banjir itu mengakibatkan 54 unit rumah terendam, dan bahu Jalan Raya Mandor Ngabang rusak ringan tergerus air sedalam 30 cm serta 1 masjid terendam.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020