Grup band Slank berencana menggelar konser virtual bertajuk "Silaturahmi Bareng Slank" pada hari Jumat tanggal 12 Juni 2020 untuk menyambut normal baru atau "new normal".
Vokalis Slank, Akhadi Wira Satriaji atau disapa Kaka, saat berbincang dalam webinar yang digelar Universitas Budi Luhur beberapa waktu lalu mengatakan bahwa pekerja seni butuh adaptasi baru untuk tetap berkarya di tengah pandemi COVID-19.
“Aku percaya kalau seni itu biasanya selalu mencari jalan menyesuaikan, terutama seniman-seniman biasanya yang aku tahu lebih cepat peka untuk menyesuaikan diri di segala macam kondisi,” kata Kaka dalam keterangan resminya, Senin.
Baca juga: Normal baru, Ashanty kembali buka bisnis kuliner
Kaka mengatakan konser virtual tersebut akan dimulai pukul 20.00 WIB dengan harga tiket Rp25.000. Dia mengatakan bahwa penyelenggaraan konser virtual berbayar ditujukan untuk menghidupi para tim produksi lain di tengah pandemi COVID-19.
“Memang lagi mencari konsep bagaimana konser bisa mengumpulkan banyak orang tapi berbayar, karena kita di dalam satu kelompok band ada manajemen dan lainnya. Walaupun orang punya tontonan konser, media baru, tapi bisa berbayar," ujarnya.
"Kalau ketemu formulanya kita juga ingin mengedukasi orang bahwa mengapresiasi lewat karya streaming harusnya bisa berbayar juga. Artinya tetap menghargai musik,” ungkap Kaka.
Baca juga: Ria Norsan tinjau kesiapan penerapan normal baru di pusat keramaian
Kaka menambahkan bahwa Slank di masa pandemi COVID-19 telah meluncurkan single terbarunya berjudul “Pahlawan Jalanan”. Lagu tersebut didedikasikan bagi para pekerja jalanan seperti para ojol, pedagang-pedagang kecil yang harus bertahan di tengah kondisi COVID-19.
Selain itu, Kaka juga menyampaikan pesan kepada masyarakat Indonesia untuk menyambut normal baru dengan bahagia namun tetap memperhatikan protokol kesehatan.
“Kita sambut new normal dengan sukacita, enggak usah terbebani. Wah ini new normal enggak asik nih. Justru malah kalau kita melakukan new normal ini penyebaran COVID-19 bisa cepat selesai,” pungkas Kaka Slank.
Baca juga: Terimbas COVID-19, pelaksanaan "Dragon Boat Race" Kepri dibatalkan
Baca juga: Pemkot Pontianak siapkan surat edaran protokol kesehatan untuk normal baru
Baca juga: Gunung Senujuh cocok untuk wisatawan yang suka tantangan saat normal baru
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
Vokalis Slank, Akhadi Wira Satriaji atau disapa Kaka, saat berbincang dalam webinar yang digelar Universitas Budi Luhur beberapa waktu lalu mengatakan bahwa pekerja seni butuh adaptasi baru untuk tetap berkarya di tengah pandemi COVID-19.
“Aku percaya kalau seni itu biasanya selalu mencari jalan menyesuaikan, terutama seniman-seniman biasanya yang aku tahu lebih cepat peka untuk menyesuaikan diri di segala macam kondisi,” kata Kaka dalam keterangan resminya, Senin.
Baca juga: Normal baru, Ashanty kembali buka bisnis kuliner
Kaka mengatakan konser virtual tersebut akan dimulai pukul 20.00 WIB dengan harga tiket Rp25.000. Dia mengatakan bahwa penyelenggaraan konser virtual berbayar ditujukan untuk menghidupi para tim produksi lain di tengah pandemi COVID-19.
“Memang lagi mencari konsep bagaimana konser bisa mengumpulkan banyak orang tapi berbayar, karena kita di dalam satu kelompok band ada manajemen dan lainnya. Walaupun orang punya tontonan konser, media baru, tapi bisa berbayar," ujarnya.
"Kalau ketemu formulanya kita juga ingin mengedukasi orang bahwa mengapresiasi lewat karya streaming harusnya bisa berbayar juga. Artinya tetap menghargai musik,” ungkap Kaka.
Baca juga: Ria Norsan tinjau kesiapan penerapan normal baru di pusat keramaian
Kaka menambahkan bahwa Slank di masa pandemi COVID-19 telah meluncurkan single terbarunya berjudul “Pahlawan Jalanan”. Lagu tersebut didedikasikan bagi para pekerja jalanan seperti para ojol, pedagang-pedagang kecil yang harus bertahan di tengah kondisi COVID-19.
Selain itu, Kaka juga menyampaikan pesan kepada masyarakat Indonesia untuk menyambut normal baru dengan bahagia namun tetap memperhatikan protokol kesehatan.
“Kita sambut new normal dengan sukacita, enggak usah terbebani. Wah ini new normal enggak asik nih. Justru malah kalau kita melakukan new normal ini penyebaran COVID-19 bisa cepat selesai,” pungkas Kaka Slank.
Baca juga: Terimbas COVID-19, pelaksanaan "Dragon Boat Race" Kepri dibatalkan
Baca juga: Pemkot Pontianak siapkan surat edaran protokol kesehatan untuk normal baru
Baca juga: Gunung Senujuh cocok untuk wisatawan yang suka tantangan saat normal baru
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020