Pelaksana tugas Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Kubu Raya, Eddi Mudianto berharap terjalin kerja sama lebih luas dengan Perum LKBN ANTARA ke depan, baik dalam pemberitaan maupun konten aplikasi lainnya yang dapat memudahkan penyebarluasan informasi dan layanan kepada masyarakat.

"Kami berharap, ke depan semakin banyak hal yang bisa dikerjasamakan dengan LKBN ANTARA, khususnya biro yang ada di Kalbar, baik dari sisi pemberitaan, maupun konten aplikasi yang bisa bermanfaat untuk penyebaran informasi dan kemudahan layanan kepada masyarakat," kata Eddi, usai menandatangani serah terima Smart TV dari Perum LKBN ANTARA di Pontianak, karena Diskominfo Kubu Raya menjadi pengisi konten teraktif terbaik kedua pada kegiatan tersebut, Jumat.

Menurutnya, dengan adanya kerja sama dengan LKBN ANTARA, semua pemberitaan Kubu Raya selama ini bisa tersampaikan kepada pemerintah pusat dan ini tentu memberikan pengaruh terhadap berbagai kebijakan yang dibuat oleh Pemkab Kubu Raya, dalam hal dukungan yang diberikan oleh pemerintah pusat.

"Untuk itu, kami berterima kasih kepada LKBN ANTARA yang telah menyebarluaskan berita-berita Kubu Raya, tidak hanya di Kalbar, bahkan sampai ke seluruh Indonesia dan luar negeri," katanya.

Hal ini menurut dia, membuat Kubu Raya bisa semakin dikenal oleh masyarakat luar dan berdampak pada berbagai sektor kehidupan masyarakat, khususnya para investor dari luar yang bisa mengetahui potensi yang ada di Kubu Raya dari berbagai pemberitaan yang dibuat.

Dia menambahkan, ini tentu menjadi peluang bagi pemerintah Kubu Raya untuk bisa menyampaikan berbagai informasi tidak hanya kepada masyarakat Kubu Raya bahkan kepada masyarakat luar.

"Kami juga bersyukur karena sebelumnya diundang untuk menghadiri kegiatan Kopi Satukan Negeri yang merupakan kerja sama Kemenkominfo dengan Antara Digital Media karena melalui kegiatan itu kami bisa bersilahturahmi dengan kawan-kawan Diskominfo se-Indonesia, sehingga bisa bertukar informasi dan program yang tentunya bermanfaat untuk kemajuan Diskominfo dan daerah Kubu Raya," katanya.

Dirinya berharap Antara Digital Media ke depan bisa terus menyebarluaskan berita hasil pembangunan pemkab Kubu Raya, sehingga kabupaten termuda di Kalbar itu bisa semakin terekspos ke luar. Karena informasi pemberitaan yang dikeluarkan oleh LKBN ANTARA ini bisa dibaca oleh semua lini, bahkan karena statusnya sebagai BUMN , sehingga produk berita yang dikeluarkan langsung diteruskan kepada Kementerian terkait dan pemerintah pusat.

"Saya rasa ini salah satu kelebihan Antara Digital Media dibanding media lain, karena walau pun berita yang dibuat lokal, namun disebarkan ke seluruh Indonesia bahkan negara lain. Ini yang membuat program pemerintahan di Kubu Raya bisa diketahui oleh Kementerian terkait dan bisa bersinergi dengan pemerintah pusat," kata Eddi lagi.

Di tempat yang sama, Kepala LKBN ANTARA Biro Kalimantan Barat Teguh Imam Wibowo yang mewakili Perum LKBN ANTARA, mengatakan pihaknya akan terus memperluas diseminasi informasi, tidak hanya melalui distribusi berita secara konvensional, melainkan juga dengan berbagai inovasi.

"Misalnya melalui media dalam dan luar ruang, di Kalbar sudah dipasang di sejumlah kabupaten dan kota, termasuk rencana pembangunan videotron di enam daerah di Kalbar," katanya.

Teguh menjelaskan, layanan ini juga terintegrasi dengan jaringan ANTARA di seluruh kementerian, stasiun kereta api, tempat-tempat publik, serta di kedutaan besar Indonesia di luar negeri. Jadi, informasi dari daerah di Kalbar, dapat dibaca hingga Amerika Serikat atau Timur Tengah.

"Pada kesempatan ini, kami menyampaikan selamat kepada Diskominfo Kubu Raya, sebagai satu dari tiga daerah yang telah mendapatkan hadiah Smart TV 50 inc dari program Kopi Satukan Negeri yang dilaksanakan oleh Kemenkominfo dengan Antara Digital Media," kata Teguh.

Seperti diketahui, pada 3 Juni 2020, digelar Silaturahmi Nasional dan Halalbihalal Virtual dengan tema "Kopi Satukan Negeri" yang dilaksanakan Forum Kadis Kominfo se-Indonesia dan Antara Digital Media.

Acara itu dihadiri Deputi VII Bidang Koordinasi Komunikasi, Informasi, dan Aparatur (Kominfotur) Kemenkopolhukam Marsdya TNI Rus Nurhadi Sutedjo, Direktur Deteksi Ancaman BSSN DR Sulistyo dan Ketua Forum Kadis Kominfo Indonesia Haris Tome, dan CEO ANTARA Digital Media (IMQ) Darmadi.

Acara tersebut juga diikuti Kepala Dinas Kominfo se-Indonesia dan Kepala Biro LKBN ANTARA se-Indonesia. Dimana momentum itu diakhiri dengan pengumuman penghargaan untuk pengisi konten teraktif yakni Diskominfo Muara Enim (Sumsel) sebagai terbaik pertama, Diskominfo Kubu Raya (Kalbar) terbaik kedua, dan Diskominfo Pangkep Sulsel selaku terbaik ketiga seluruh Indonesia.

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020