Direktur RSUD Abdul Aziz Singkawang, Ruchanihadi mengatakan, dalam waktu dekat RSUD Abdul Aziz Singkawang akan memiliki Laboratorium Mikrobiologi untuk melakukan pemeriksaan spesimen swab COVID-19.

"Saat ini, kita sedang mempersiapkan ruangan tersebut yang tujuannya untuk melakukan pemeriksaan COVID-19, saat ini masih dalam proses pengerjaan," kata Ruchanihadi di Singkawang, Senin.

Sementara alat pemeriksaannya dinamakan Test Cepat Molekuler (TCM) yang memang sudah dimiliki oleh RSUD Abdul Aziz Singkawang yang biasanya digunakan untuk pemeriksaan kuman Tuberkulosis (TBC).

"Alat ini juga bisa digunakan untuk mendeteksi virus corona," tuturnya.

Sampai saat ini pihaknya pun sudah mendapatkan bantuan untuk alat testnya dari Kementerian Kesehatan RI sebanyak 60 buah sehingga bisa digunakan untuk 60 kali pemeriksaan spesimen.

"Setelah itu barulah kita mengajukan lagi ke Kemenkes. Saya berharap semoga Laboratorium Mikrobiologi ini segera rampung untuk melakukan pemeriksaan COVID-19," katanya.

Karena, apabila laboratoriumnya sudah bisa digunakan, maka sampelnya tidak perlu lagi dikirim ke Pontianak. Sehingga, hasil tes usap bisa dengan segera diketahui. "Saya berharap akhir bulan Agustus sudah bisa berjalan," harapnya.

Untuk petugas, katanya, RSUD Abdul Aziz Singkawang sudah mempunyai Dokter Mikrobiologi, baik yang bertanggung jawab untuk Laboratorium Mikronya maupun analisnya sudah ada.

Sementara itu, Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie mengatakan, dengan adanya tes yang dilakukan secara cepat, tentu akan sangat membantu masyarakat Kota Singkawang dan sekitarnya yang akan dirujuk ke RSUD Abdul Aziz Singkawang untuk mengetahui hasil swab dari pasien itu sendiri.

Ruangan ini, rencananya akan dibuka pemakaiannya pada minggu keempat Agustus 2020. "Harapan saya kepada masyarakat Kota Singkawang semua sehat dan bisa terbebas dari virus Corona," ujarnya.

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020