Bupati Landak dr Karolin Margret Natasa meminta setiap gapoktan yang ada di kabupaten itu melengkapi data keanggotaan petani agar lebih mudah mendapatkan bantuan dari Kementerian Pertanian dan pemerintah daerah.

"Untuk itu, saya meminta kepada pemerintah desa membenahi data kependudukan sesuai dengan kondisi yang ada saat ini," kata Karolin di Ngabang, Minggu.

Dia menjelaskan, untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah, semuanya saat ini harus menggunakan data. Demikian untuk mendapatkan bantuan alsintan dari Kementrian Pertanian, sehingga setiap gapoktan yang ada bisa didata dengan benar.

Menurutnya, dilihat dari proposal pengajuan beberapa gapoktan yang ada masih belum lengkap datanya. Masih banyak gapoktan yang tidak mengetahui potensi lahan, luas lahan, dan target tanam serta hasil pertanian pertahunnya.

"Data ini sangat penting, agar bisa menjadi tolak ukur bagi pemerintah untuk menyesuaikan bantuan apa yang akan diberikan kepada gapoktan," tuturnya.

Terkait hal tersebut, dirinya meminta kepada pengurus Gapoktan yang ada di Landak agar bisa benar-benar melakukan pendataan terhadap anggotanya.

"Nah, bagi gapoktan yang belum mendapatkan bantuan, mungkin belum melengkapi datanya, sehingga ke depan akan kami usulkan bantuan lainnya sehingga semua gapoktan yang ada bisa mendapatkan bantuan, asalkan datanya lengkap," kata Karolin.

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020