Telkom Group memulihkan layanan telekomunikasi di Kabupaten Kapuas Hulu dan Kabupaten Melawi yang terlanda bencana banjir Rabu, 16 September 2020.
Layanan telekomunikasi di Kapuas Hulu sempat lumpuh seiring banjir yang menggenangi hampir seluruh wilayah Kapuas Hulu sejak 13 September 2020 lalu.
“Telkom memutuskan untuk mematikan catuan genset yang sebelumnya menggantikan catuan listrik PLN demi alasan keamanan dan keselamatan, mengingat banjir sudah mulai menggenangi Gedung Telkom pada Senin malam (14/09),” kata GM Telkom Witel Kalbar Prio Sesanto di Pontianak, Kamis.
Namun, seiring surutnya air dan beberapa kegiatan perbaikan yang dilakukan oleh jajaran Telkom Group, sejak Rabu (16/09) sore, genset kembali dihidupkan dan secara umum layanan telekomunikasi di Kapuas Hulu berangsur pulih.
Telkom Group berikan bantuan untuk korban banjir (Istimewa)
Meskipun demikian, tidak seluruh masyarakat dapat memanfaatkannya, karena catuan listrik dan genangan air masih terjadi di lingkungan pemukiman.
Telkom Group, di samping melakukan pemulihan layanan telekmunikasi secara cepat, juga berinisiatif untuk menyalurkan bantuan kepada Badan Daerah Penanggulangan Bencana Kapuas Hulu yang diterima langsung oleh Bapak Bupati Kapuas Hulu, Kamis (17/09), berupa 173 paket sembako, 125 karung beras dan paket pakaian pantas pakai.
“Bantuan ini langsung dikirim dari Pontianak pada Selasa malam, dihimpun dari dana CSR Telkom, Serikat Karyawan Telkom Kalbar, Koperasi Pegawai Telkom Kalbar dan seluruh anak perusahaan Telkom di Kalbar.
Semoga bantuan ini dapat mengurangi beban yang ditanggung masyarakat di Kapuas Hulu yang terdampak banjir, “ lanjut Prio Sesanto.
