Empat pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bengkayang peserta Pilkada 2020 menyatakan optimistis menang dengan nomor urutnya setelah ditetapkan dalam pleno KPU Bengkayang.
Nomor urut satu (1) diperoleh pasangan Sebastianus Darwis- Syamsul Rizal. Dengan nomor urut satu tersebut, sebagai calon Bupati Bengkayang, Darwis mengaku sangat bersyukur, dia yakin menang. Dapat nomor satu akan membawa menjadi orang nomor satu di Bengkayang.
"Hari ini kita bersyukur kepada Tuhan kita telah melakukan cabut nomor urut paslon, dan kita dapat nomor 1. Maknanya kami akan menjadi orang nomor satu di kabupaten Bengkayang," ucap Darwis saat dihubungi di Bengkayang, Kamis.
Darwis menegaskan nomor adalah pertanda baik, dan pasangannya siap membawa Bengkayang lebih baik ke depannya.
Nomor urut 2 diperoleh pasangan Mox Fu Tjhiu - Aliong. Dengan mendapatkan nomor urut 2 sebagai calon Bupati Mox Fu Tjhui atau dikenal Andi Max ini merasa puas.
"Kami sangat puas, salam dua jari. Ini adalah nomor keberuntungan, angka perdamaian. Pasangan dua partai dua jari. Harapan kita menang," ucap Andi Max dengan gembira.
Sementara pasangan Martinus - dr. Carlos Djaafara memperoleh nomor urut tiga (3). Nomor tersebut diartikan sebagai persatuan Indonesia, dan melambangkan salam PDIP dan menjadi Bupati ketiga Kabupaten Bengkayang.
"Ini bila diartikan kita akan menjadi Bupati ketiga Kabupaten Bengkayang, salam metal, salam PDIP, dan salam persatuan Indonesia," tegas Martinus yang akrab disapa Kajot.
Kemudian pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Bengkayang Herman Ivo - Yohanes Pasti memperoleh nomor urut empat (4). Menurut Herman Ivo, nomor tersebut menandakan sebuah kursi yang memiliki empat kaki. Artinya pasangannya akan memperoleh kursi Bupati di Pilkada Bengkayang.
"Kursi itu kan berjumlah empat, nomor empat terbaik dan filosofi kursi akan di peroleh nanti," ucap Ivo.
Semua paslon memiliki filosofi masing-masing berdasarkan nomor urut yang diperoleh, dan menyatakan siap pada kontestasi Pilkada Bengkayang 2020.
Rapat pleno pengundian nomor urut yang digelar KPU Bengkayang berlangsung hangat dan lancar. Semua Paslon hadir, meskipun acara jeda beberapa menit dari jadwal yang telah ditentukan.
Keempat paslon yang akan bertarung di Pilkada Bengkayang mengikuti dengan seksama, tidak membawa massa sesuai dengan imbauan KPU dan mentaati protokol kesehatan kesehatan COVID-19. Pelaksanaan pencabutan nomor urut disaksikan oleh Bawaslu kabupaten Bengkayang, pencabutan juga dilakukan secara acak.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
Nomor urut satu (1) diperoleh pasangan Sebastianus Darwis- Syamsul Rizal. Dengan nomor urut satu tersebut, sebagai calon Bupati Bengkayang, Darwis mengaku sangat bersyukur, dia yakin menang. Dapat nomor satu akan membawa menjadi orang nomor satu di Bengkayang.
"Hari ini kita bersyukur kepada Tuhan kita telah melakukan cabut nomor urut paslon, dan kita dapat nomor 1. Maknanya kami akan menjadi orang nomor satu di kabupaten Bengkayang," ucap Darwis saat dihubungi di Bengkayang, Kamis.
Darwis menegaskan nomor adalah pertanda baik, dan pasangannya siap membawa Bengkayang lebih baik ke depannya.
Nomor urut 2 diperoleh pasangan Mox Fu Tjhiu - Aliong. Dengan mendapatkan nomor urut 2 sebagai calon Bupati Mox Fu Tjhui atau dikenal Andi Max ini merasa puas.
"Kami sangat puas, salam dua jari. Ini adalah nomor keberuntungan, angka perdamaian. Pasangan dua partai dua jari. Harapan kita menang," ucap Andi Max dengan gembira.
Sementara pasangan Martinus - dr. Carlos Djaafara memperoleh nomor urut tiga (3). Nomor tersebut diartikan sebagai persatuan Indonesia, dan melambangkan salam PDIP dan menjadi Bupati ketiga Kabupaten Bengkayang.
"Ini bila diartikan kita akan menjadi Bupati ketiga Kabupaten Bengkayang, salam metal, salam PDIP, dan salam persatuan Indonesia," tegas Martinus yang akrab disapa Kajot.
Kemudian pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Bengkayang Herman Ivo - Yohanes Pasti memperoleh nomor urut empat (4). Menurut Herman Ivo, nomor tersebut menandakan sebuah kursi yang memiliki empat kaki. Artinya pasangannya akan memperoleh kursi Bupati di Pilkada Bengkayang.
"Kursi itu kan berjumlah empat, nomor empat terbaik dan filosofi kursi akan di peroleh nanti," ucap Ivo.
Semua paslon memiliki filosofi masing-masing berdasarkan nomor urut yang diperoleh, dan menyatakan siap pada kontestasi Pilkada Bengkayang 2020.
Rapat pleno pengundian nomor urut yang digelar KPU Bengkayang berlangsung hangat dan lancar. Semua Paslon hadir, meskipun acara jeda beberapa menit dari jadwal yang telah ditentukan.
Keempat paslon yang akan bertarung di Pilkada Bengkayang mengikuti dengan seksama, tidak membawa massa sesuai dengan imbauan KPU dan mentaati protokol kesehatan kesehatan COVID-19. Pelaksanaan pencabutan nomor urut disaksikan oleh Bawaslu kabupaten Bengkayang, pencabutan juga dilakukan secara acak.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020