Polda Kalbar mengerahkan sebanyak 881 personel Bhabinkamtibmas dan 20 tenaga kesehatan dalam menangani pandemi COVID-19 di provinsi itu.
"Dalam mendukung upaya pemerintah menangani penyebaran wabah COVID-19, kami telah mengerahkan 881 personel yang terdiri dari Bhabinkamtibas dan 20 tenaga kesehatan terlatih sebagai vaksinator," kata Wakapolda Kalbar Brigjen (Pol) Asep Safrudin di Pontianak, Kamis.
Dia menjelaskan, secara serentak hari ini di seluruh Indonesia digelar tenaga kesehatan Polri sebagai vaksinator dan Bhabinkamtibas sebagai tracing, termasuk di Polda Kalbar.
Baca juga: Apel Gelar Kesiapan Tenaga Vaksinator COVID-19
Asep melanjutkan, Polri secara serius membantu pemerintah menanggulangi COVID-19 dan mendukung program vaksinasi nasional yang kali ini diwujudkan dengan pelibatan tenaga kesehatan dan Bhabinkamtibmas sebagai vaksinator dan tracing sebagai langkah deteksi dini dalam mengantisipasi penyebaran COVID-19.
Wakapolda Kalbar juga menyebutkan, bahwa para tenaga kesehatan dan bhabinkamtibas sudah dibekali pelatihan agar menjadi tenaga yang cakap dan profesional dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Baca juga: Dinkes : Ribuan nakes di Kalbar batal menerima vaksin COVID-19
"Para tenaga kesehatan vaksinator dan tracing dari Bhabinkamtibmas sudah dibekali pelatihan. Implementasikan dan berikan yang terbaik untuk masyarakat," tambahnya.
Asep juga mengingatkan kepada 881 petugas ini untuk senantiasa bersinergi dengan seluruh Babinsa dan petugas dari dinas kesehatan di wilayah masing masing.
"Selamat bertugas, semoga upaya kita memperoleh hasil yang optimal serta membawa kontribusi positif bagi penanggulangan pandemi COVID-19 di Indonesia dan memberikan pengabdian terbaik kepada masyarakat, bangsa dan negara," ujarnya.
Baca juga: Akhir Februari, 5.000 vaksin COVID-19 diberikan ke insan pers
Baca juga: Pontianak mulai vaksinasi tenaga kesehatan lansia
Baca juga: 1.274 tenaga kesehatan di Kapuas sudah divaksin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Dalam mendukung upaya pemerintah menangani penyebaran wabah COVID-19, kami telah mengerahkan 881 personel yang terdiri dari Bhabinkamtibas dan 20 tenaga kesehatan terlatih sebagai vaksinator," kata Wakapolda Kalbar Brigjen (Pol) Asep Safrudin di Pontianak, Kamis.
Dia menjelaskan, secara serentak hari ini di seluruh Indonesia digelar tenaga kesehatan Polri sebagai vaksinator dan Bhabinkamtibas sebagai tracing, termasuk di Polda Kalbar.
Baca juga: Apel Gelar Kesiapan Tenaga Vaksinator COVID-19
Asep melanjutkan, Polri secara serius membantu pemerintah menanggulangi COVID-19 dan mendukung program vaksinasi nasional yang kali ini diwujudkan dengan pelibatan tenaga kesehatan dan Bhabinkamtibmas sebagai vaksinator dan tracing sebagai langkah deteksi dini dalam mengantisipasi penyebaran COVID-19.
Wakapolda Kalbar juga menyebutkan, bahwa para tenaga kesehatan dan bhabinkamtibas sudah dibekali pelatihan agar menjadi tenaga yang cakap dan profesional dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Baca juga: Dinkes : Ribuan nakes di Kalbar batal menerima vaksin COVID-19
"Para tenaga kesehatan vaksinator dan tracing dari Bhabinkamtibmas sudah dibekali pelatihan. Implementasikan dan berikan yang terbaik untuk masyarakat," tambahnya.
Asep juga mengingatkan kepada 881 petugas ini untuk senantiasa bersinergi dengan seluruh Babinsa dan petugas dari dinas kesehatan di wilayah masing masing.
"Selamat bertugas, semoga upaya kita memperoleh hasil yang optimal serta membawa kontribusi positif bagi penanggulangan pandemi COVID-19 di Indonesia dan memberikan pengabdian terbaik kepada masyarakat, bangsa dan negara," ujarnya.
Baca juga: Akhir Februari, 5.000 vaksin COVID-19 diberikan ke insan pers
Baca juga: Pontianak mulai vaksinasi tenaga kesehatan lansia
Baca juga: 1.274 tenaga kesehatan di Kapuas sudah divaksin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021