Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji meminta Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi memperhatikan status desa yang telah meningkat menjadi Desa Mandiri dengan meningkatkan dana desanya.
"Saya akan sampaikan kepada Menteri Desa dan PDTT seharusnya desa yang berhasil naik status Desa Mandiri diberikan penghargaan dengan meningkatkan Dana Desa, bukan sebaliknya dikurangi," kata Sutarmidji di Pontianak, Selasa.
Menurutnya, berdasarkan laporan yang ia terima, Kalbar menjadi provinsi tercepat secara nasional dalam laporan updating data IDM tahun 2021 dengan rincian status Desa Mandiri sebanyak 385 Desa, Desa Maju 456 Desa, Desa Berkembang sebanyak 910 Desa dan Desa Tertinggal hanya tersisa 280 Desa serta tidak terdapat lagi Desa Sangat Tertinggal di Kalbar.
Dengan capaian keberhasilan tersebut, dirinya berharap adanya sinergi antara Kejaksaan Tinggi, Pengadilan Tinggi dan TNI-Polri dalam pengawasan dan pembangunan IDM di Kalbar.
"Indikator IDM sudah ada dan kita harus memenuhi indikator tersebut, sehingga desa itu berubah status menjadi Desa Mandiri. Apabila sudah berubah status desa tersebut bisa dikelola dengan baik dan benar sehingga menyejahterakan masyarakat desa tersebut," tuturnya.
Adanya Kejaksaan Tinggi dan Pengadilan Tinggi turut sinergi dalam memberikan arahan kepada desa supaya Dana Desa digunakan dengan baik, sedangkan untuk TNI-Polri bisa melakukan keamanan di desa serta membantu masyarakat desa pembuatan jalan, saluran air bersih untuk masyarakat desa itu.
"Makanya, saya sangat optimis pada jabatannya sebagai Gubernur bersama Wakil Gubernur Ria Norsan bisa menargetkan ratusan Desa Mandiri hingga akhir jabatan mereka nanti. Dengan memperhatikan peningkatan status kemajuan dan kemandirian desa saat ini, saya bersama bapak Wagub sangat optimis tahun depan bisa menargetkan 425 sampai 450 Desa Mandiri hingga akhir masa jabatan kami," katanya.
Selain itu dia mengatakan bahwa Kalbar menjadi provinsi tercepat secara nasional dalam penyampaian laporan updating Data Indeks Desa Membangun (IDM) tahun 2021, capaian ini merupakan suatu capaian keberhasilan dalam meningkat Desa Mandiri di Kalbar.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Saya akan sampaikan kepada Menteri Desa dan PDTT seharusnya desa yang berhasil naik status Desa Mandiri diberikan penghargaan dengan meningkatkan Dana Desa, bukan sebaliknya dikurangi," kata Sutarmidji di Pontianak, Selasa.
Menurutnya, berdasarkan laporan yang ia terima, Kalbar menjadi provinsi tercepat secara nasional dalam laporan updating data IDM tahun 2021 dengan rincian status Desa Mandiri sebanyak 385 Desa, Desa Maju 456 Desa, Desa Berkembang sebanyak 910 Desa dan Desa Tertinggal hanya tersisa 280 Desa serta tidak terdapat lagi Desa Sangat Tertinggal di Kalbar.
Dengan capaian keberhasilan tersebut, dirinya berharap adanya sinergi antara Kejaksaan Tinggi, Pengadilan Tinggi dan TNI-Polri dalam pengawasan dan pembangunan IDM di Kalbar.
"Indikator IDM sudah ada dan kita harus memenuhi indikator tersebut, sehingga desa itu berubah status menjadi Desa Mandiri. Apabila sudah berubah status desa tersebut bisa dikelola dengan baik dan benar sehingga menyejahterakan masyarakat desa tersebut," tuturnya.
Adanya Kejaksaan Tinggi dan Pengadilan Tinggi turut sinergi dalam memberikan arahan kepada desa supaya Dana Desa digunakan dengan baik, sedangkan untuk TNI-Polri bisa melakukan keamanan di desa serta membantu masyarakat desa pembuatan jalan, saluran air bersih untuk masyarakat desa itu.
"Makanya, saya sangat optimis pada jabatannya sebagai Gubernur bersama Wakil Gubernur Ria Norsan bisa menargetkan ratusan Desa Mandiri hingga akhir jabatan mereka nanti. Dengan memperhatikan peningkatan status kemajuan dan kemandirian desa saat ini, saya bersama bapak Wagub sangat optimis tahun depan bisa menargetkan 425 sampai 450 Desa Mandiri hingga akhir masa jabatan kami," katanya.
Selain itu dia mengatakan bahwa Kalbar menjadi provinsi tercepat secara nasional dalam penyampaian laporan updating Data Indeks Desa Membangun (IDM) tahun 2021, capaian ini merupakan suatu capaian keberhasilan dalam meningkat Desa Mandiri di Kalbar.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021