Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak, Kalimantan Barat menyiapkan sebanyak 12 ekor sapi untuk disebar di beberapa masjid di kota itu dalam rangka merayakan Idul Adha 1442 Hijriyah.
"Mudah-mudahan dengan penyerahan hewan kurban ini bisa bermanfaat bagi masyarakat terlebih di tengah pandemi COVID-19," kata Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono di Pontianak, Senin.
Dalam momentum Hari Raya Kurban ini, ia mengajak kepada seluruh masyarakat untuk meningkatkan rasa empati kepada sesama terutama warga yang memerlukan uluran tangan dari mereka yang mampu di tengah pandemi COVID-19, baik yang tengah sakit karena terkonfirmasi positif COVID-19 maupun yang terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
"Terutama masalah ekonomi, kita saling bergotong royong, yang mampu membantu yang lemah sehingga timbul kebersamaan untuk membantu warga yang membutuhkan bantuan," katanya.
Ia menambahkan dalam memaknai Idul Adha ini memberikan pelajaran kepada seluruh umat bagaimana menyikapi rencana Allah, SWT yang tidak pernah diketahui oleh umat manusia.
"Kita tetap berpikiran positif bahwa Allah memiliki rencana yang baik untuk umat manusia," katanya.
Wali Kota mengimbau agar pelaksanaan pemotongan dan pembagian hewan kurban tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan membagikan daging kurban dari rumah ke rumah dalam mencegah kerumunan.
Selain itu, menurut dia, kepada mereka yang bertugas melakukan pemotongan dan pembagian hewan kurban agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan secara ketat dengan mengenakan masker dan sarung tangan.
"Kita berharap seluruh masyarakat bisa memahami kondisi sekarang ini dimana Pontianak masih dalam zona merah dan masa PPKM Darurat," demikian Edi Rusdi Kamtono.
Baca juga: Gubernur Kalbar serahkan sapi kurban 923 kilogram dari Presiden
Baca juga: Gubernur serahkan sapi kurban 1,2 ton bantuan presiden ke Mempawah
Baca juga: Pemprov Kalbar sebar 38 sapi kurban, terbanyak Kubu Raya
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Mudah-mudahan dengan penyerahan hewan kurban ini bisa bermanfaat bagi masyarakat terlebih di tengah pandemi COVID-19," kata Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono di Pontianak, Senin.
Dalam momentum Hari Raya Kurban ini, ia mengajak kepada seluruh masyarakat untuk meningkatkan rasa empati kepada sesama terutama warga yang memerlukan uluran tangan dari mereka yang mampu di tengah pandemi COVID-19, baik yang tengah sakit karena terkonfirmasi positif COVID-19 maupun yang terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
"Terutama masalah ekonomi, kita saling bergotong royong, yang mampu membantu yang lemah sehingga timbul kebersamaan untuk membantu warga yang membutuhkan bantuan," katanya.
Ia menambahkan dalam memaknai Idul Adha ini memberikan pelajaran kepada seluruh umat bagaimana menyikapi rencana Allah, SWT yang tidak pernah diketahui oleh umat manusia.
"Kita tetap berpikiran positif bahwa Allah memiliki rencana yang baik untuk umat manusia," katanya.
Wali Kota mengimbau agar pelaksanaan pemotongan dan pembagian hewan kurban tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan membagikan daging kurban dari rumah ke rumah dalam mencegah kerumunan.
Selain itu, menurut dia, kepada mereka yang bertugas melakukan pemotongan dan pembagian hewan kurban agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan secara ketat dengan mengenakan masker dan sarung tangan.
"Kita berharap seluruh masyarakat bisa memahami kondisi sekarang ini dimana Pontianak masih dalam zona merah dan masa PPKM Darurat," demikian Edi Rusdi Kamtono.
Baca juga: Gubernur Kalbar serahkan sapi kurban 923 kilogram dari Presiden
Baca juga: Gubernur serahkan sapi kurban 1,2 ton bantuan presiden ke Mempawah
Baca juga: Pemprov Kalbar sebar 38 sapi kurban, terbanyak Kubu Raya
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021