Bupati Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat Muda Mahendrawan menyalurkan bantuan sembako kepada sejumlah masyarakat yang terdampak COVID-19 dan panti asuhan yang ada di kabupaten itu.
"Penyerahan bantuan ini sebagai bentuk kepedulian Pemkab Kubu Raya yang terdampak pandemi COVD-19. Ini juga sebagai rangkaian dari kegiatan dalam memperingati HUT Kubu Raya ke-14 yang jatuh pada tanggal 17 Juli kemarin," kata Muda di Sungai Raya, Selasa.
Secara simbolis dirinya menyerahkan bantuan berupa paket sembako kepada panti asuhan Al-Barokah Desa Sungai Asam Kecamatan Sungai Raya dan Panti Asuhan Jihadul Fitrah.
"Penyaluran bantuan ini hanya yang bersifat simbolik saja, karena banyak program yang sudah dijalankan untuk membantu warga yang terdampak COVID-19, baik bagi komunitas pendidikan maupun pondok pesantren," tuturnya.
Untuk program bagi komunitas pendidikan dan pondok pesantren ini saat ini masih terus berjalan sesuai program dari Kementerian Sosial dan kita akan menyesuaikan situasinya.
Muda menjelaskan, pada peringatan hari jadi Kubu Raya ke-14 tahun ini, pihaknya tidak melaksanakan kegiatan yang meriah, mengingat saat ini banyak masyarakat yang berada dalam situasi kesulitan akibat pandemi COVID-19.
"Jadi, untuk merayakan HUT Kubu Raya, kita banyak kegiatan bersifat humanis dan bantuan. Salah satunya adalah pembagian sembako dan bantuan ini, kemudian kita juga melaksanakan vaksinasi COVID-19 yang juga menjadi agenda penting nasional dalam mempercepat capaian imunisasi COVID-19," kata Muda.
Pada kesempatan itu, dirinya juga mengajak masyarakat dan seluruh ASN di lingkungan Pemkab Kubu Raya untuk bersama-sama merenungkan dan merefleksikan perjalanan Kubu Raya yang saat ini sudah berusia 14 tahun dan merupakan waktu yang cukup cepat serta memiliki dinamika yang terjadi.
"Peringatan HUT Kubu Raya saat ini kondisinya kita dikepung dengan suasana yang mengkhawatirkan dan memprihatinkan di tengah situasi COVID-19 yang masih mengancam kehidupan masyarakat," katanya.
Muda bertekad untuk membawa masyarakatnya agar punya antusiasme dan daya juang serta keyakinan tinggi bahwa kondisi pandemi bisa ditanggulangi dan masyarakat kembali hidup normal.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Penyerahan bantuan ini sebagai bentuk kepedulian Pemkab Kubu Raya yang terdampak pandemi COVD-19. Ini juga sebagai rangkaian dari kegiatan dalam memperingati HUT Kubu Raya ke-14 yang jatuh pada tanggal 17 Juli kemarin," kata Muda di Sungai Raya, Selasa.
Secara simbolis dirinya menyerahkan bantuan berupa paket sembako kepada panti asuhan Al-Barokah Desa Sungai Asam Kecamatan Sungai Raya dan Panti Asuhan Jihadul Fitrah.
"Penyaluran bantuan ini hanya yang bersifat simbolik saja, karena banyak program yang sudah dijalankan untuk membantu warga yang terdampak COVID-19, baik bagi komunitas pendidikan maupun pondok pesantren," tuturnya.
Untuk program bagi komunitas pendidikan dan pondok pesantren ini saat ini masih terus berjalan sesuai program dari Kementerian Sosial dan kita akan menyesuaikan situasinya.
Muda menjelaskan, pada peringatan hari jadi Kubu Raya ke-14 tahun ini, pihaknya tidak melaksanakan kegiatan yang meriah, mengingat saat ini banyak masyarakat yang berada dalam situasi kesulitan akibat pandemi COVID-19.
"Jadi, untuk merayakan HUT Kubu Raya, kita banyak kegiatan bersifat humanis dan bantuan. Salah satunya adalah pembagian sembako dan bantuan ini, kemudian kita juga melaksanakan vaksinasi COVID-19 yang juga menjadi agenda penting nasional dalam mempercepat capaian imunisasi COVID-19," kata Muda.
Pada kesempatan itu, dirinya juga mengajak masyarakat dan seluruh ASN di lingkungan Pemkab Kubu Raya untuk bersama-sama merenungkan dan merefleksikan perjalanan Kubu Raya yang saat ini sudah berusia 14 tahun dan merupakan waktu yang cukup cepat serta memiliki dinamika yang terjadi.
"Peringatan HUT Kubu Raya saat ini kondisinya kita dikepung dengan suasana yang mengkhawatirkan dan memprihatinkan di tengah situasi COVID-19 yang masih mengancam kehidupan masyarakat," katanya.
Muda bertekad untuk membawa masyarakatnya agar punya antusiasme dan daya juang serta keyakinan tinggi bahwa kondisi pandemi bisa ditanggulangi dan masyarakat kembali hidup normal.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021