Kepala Bidang Pelayanan RSUD MTh Djaman Muinah mengungkapkan kebutuhan oksigen pada masa pandemi COVID-19 di Kabupaten Sanggau dipastikan meningkat.
"Kebutuhan oksigen untuk RSUD MTh Djaman saja mengalami peningkatan. Saat ini antara 60 sampai 100 tabung perhari. Jadi memang ada peningkatan kebutuhan oksigen dimasa pandemi ini. Dimasa normal biasanya hanya sekitar 15 sampai 30 tabung perhari," ungkapnya, pada Selasa (27/7/2021).
Menurut Muinah, tingginya kebutuhan oksigen, disebabkan angka pasien yang menjalani perawatan terkait COVID-19 di RSUD MTh Djaman juga bertambah.
"Sekarang ini yang menjalani perawatan di RSUD MTh Djaman sekitar 28 orang. Sementara kapasitas bed hanya 40 bed, atau prosentase keterisian bed sekitar 70 persen," jelasnya.
Disinggung terkait ketersediaan oksigen di RSUD MTh Djaman itu, diakui Muinah cukup terbatas.
"Ketersediaan oksigen cukup terbatas. Untuk pasokan dari Malaysia kami belum tahu, Kami masih menggunakan tabung yang biasa," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Kebutuhan oksigen untuk RSUD MTh Djaman saja mengalami peningkatan. Saat ini antara 60 sampai 100 tabung perhari. Jadi memang ada peningkatan kebutuhan oksigen dimasa pandemi ini. Dimasa normal biasanya hanya sekitar 15 sampai 30 tabung perhari," ungkapnya, pada Selasa (27/7/2021).
Menurut Muinah, tingginya kebutuhan oksigen, disebabkan angka pasien yang menjalani perawatan terkait COVID-19 di RSUD MTh Djaman juga bertambah.
"Sekarang ini yang menjalani perawatan di RSUD MTh Djaman sekitar 28 orang. Sementara kapasitas bed hanya 40 bed, atau prosentase keterisian bed sekitar 70 persen," jelasnya.
Disinggung terkait ketersediaan oksigen di RSUD MTh Djaman itu, diakui Muinah cukup terbatas.
"Ketersediaan oksigen cukup terbatas. Untuk pasokan dari Malaysia kami belum tahu, Kami masih menggunakan tabung yang biasa," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021