Tingkatkan kualitas layanan dengan menekan potensi terjadinya gangguan listrik, PLN UP3 Pontianak rutin melakukan pemeliharaan jaringan listrik.  

Manager PLN UP3 Pontianak, Didi Kurniawan Abuhari, menjelaskan bahwa selama beberapa hari ini pihaknya terus melakukan pemantauan sekaligus melakukan pemeliharaan di beberapa titik distribusi jaringan tegangan menengah, mengingat sebagain besar wilayah kota Pontianak mulai memasuki musim penghujan.

"Hal ini kami lakukan untuk mengantisipasi terjadinya gangguan listrik terutama pada jaringan tegangan menengah yang rawan terganggu terutama dimusim penghujan seperti saat ini," ungkap Didi.

Berdasarkan Peraturan Menteri ESDM No. 18 Tahun 2015, Right Of Way (ROW) atau ruang bebas adalah ruang yang dibatasi oleh bidang vertikal dan horizontal di sekeliling dan di sepanjang konduktor SUTT, SUTET, atau SUTTAS dimana tidak boleh ada benda di dalamnya demi keselamatan manusia, makhluk hidup, dan benda lainnya serta keamanan operasi SUTT, SUTET, dan SUTTAS.

 
Petugas PLN lakukan pemeliharaan jaringan menekan terjadinya gangguan listrik (ANTARA/HO-PLN)


Baca juga: PLN siap tingkatkan kontribusi EBT dukung RUPTL hijau
Baca juga: PLN - BPN Ketapang gelar musyawarah pengadaan tanah SUTT 150 kV

Dalam melaksanakan pembersihan jaringan listrik dari benda-benda yang berpotensi mengganggu kontinuitas pasokan listrik tersebut, PLN UP3 Pontianak memiliki tim khusus yang disebut Tim ROW. Tim yang bertugas setiap hari ini, selain melakukan pemangkasan batang atau ranting pohon, juga melakukan pembersihan kawat listrik dari tali atau kerangka layang-layang, umbul-umbul, dan benda-benda lain yang mengganggu jaringan listrik.

"Saat melakukan pemangkasan pohon yang sudah bersentuhan dengan jaringan listrik, kami melakukan pengamanan dengan memutus arus listrik sementara, agar keselamatan petugas kami terjaga,” jelas Didi
 
Petugas PLN lakukan pemeliharaan jaringan menekan terjadinya gangguan listrik (ANTARA/HO-PLN)


Diakuinya, masih banyak masyarakat yang tidak mengijinkan pemangkasan pohon milik mereka yang jaraknya sudah dekat dengan jaringan PLN. Untuk itu perlu dilakukan pendekatan dan sosialisasi agar mereka memahami pentingnya menjaga aset kelistrikan agar masyarakat dapat menikmati listrik secara aman dan nyaman.

"Untuk menjaga keandalan pasokan listrik, perlu dukungan dan partisipasi seluruh elemen masyarakat, minimal dengan cara mengikhlaskan pohon atau tanam tumbuh yang dimiliki untuk ditebang oleh Petugas kami, agar pasokan listrik menjadi lebih andal," tutup Didi.

Baca juga: Pemerintah kembali perpanjang stimulus COVID-19 hingga akhir tahun
Baca juga: PLN luncurkan promo tambah daya dorong peningkatan produktivitas sektor UMKM
Baca juga: PON XX Papua resmi dibuka Presiden Jokowi, PLN sukses hadirkan listrik tanpa kedip

Pewarta: Rilis

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021