Bupati Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat, Muda Mahendrawan mengaku optimistis PS Kubu Raya U17 yang akan berlaga dalam Piala Soeratin zona Kalimantan Barat mampu menjadi juara.
"Dengan keikutsertaan kita pada Soeratin Cup ini saya kira merupakan babak dan langkah untuk kita bisa membuktikan kalau Kubu Raya bisa bersaing dengan kabupaten lainnya. Konsep Kubu Raya itu sama dari sejak dulu, yang mana Kubu Raya pernah juga ikut dalam U17, divisi 2 dan berbagai ajang lainnya itu Kubu Raya berjuang dengan apa adanya, dengan energi keyakinan kalau kita akan menang," kata Muda di Sungai Raya, Minggu.
Muda mengatakan, modal paling utama yang harus diperkuat itu adalah memiliki keyakinan di dalam diri masing-masing pada setiap event tagar mental tidak mudah tergoyahkan oleh apapun. Untuk itu bupati meminta kepada kontingen PS. Kubu Raya untuk menghilangkan yang membuat tidak konsentrasi.
"Kita sering buktikan dalam banyak laga yang kita lakukan sejak Kubu Raya hadir di Kalbar ini, yang mana pada tahun 2010 kita sudah buktikan dengan apa adanya dan dengan memulai awal pertama kali ikut pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) dengan semangat yang menggelora saat itu dan itu merupakan sejarah yang tidak pernah kita lupakan seumur hidup," tuturnya.
Ia yakin dengan didikan yang diberikan pelatih selama ini, PS. Kubu Raya mampu membuktikan yang terbaik dalam ajang Soeratin Cup, karena anak Kubu Raya di manapun mereka bertanding akan terus memberikan semangat "Dari Kubu Raya Untuk Indonesia".
"Tagline Kubu Raya Menanjak itu menunjukkan kita optimis dan yakin bahwa kita akan tetap dan mampu untuk melakukan hal-hal yang totalitas, karena totalitas itulah yang paling penting dalam setiap perjuangan," katanya.
Dia juga memberikan semangat kepada kontingen PS. Kubu Raya agar mampu bersaing memperebutkan titel terbaik dalam Soeratin Cup. Bupati juga mengajak Laskar Benteng untuk terus menjaga kebersamaan, kekuatan batin yang kokoh untuk terus optimis dan yakin menjadi yang terbaik.
"Insyaallah Pemerintah Kubu Raya akan mengawal kontingen ini dan tidak akan mungkin dibiarkan karena kontingen ini merupakan aset Kubu Raya di masa depan," kata Muda.
Sementara itu manager PS. Kubu Raya Musa Abdul Hamid mengharapkan kontingen PS. Kubu Raya memiliki semangat yang tinggi dan ‘menanjak’ untuk membawa nama Kabupaten Kubu Raya di Kalimantan Barat.
"Kami harapkan adek-adek juga harus Menanjak dalam bermainnya supaya membawa pulang piala Soeratin ke Kubu Raya dan bisa mewakili Kalbar dalam Pekan Olahraga Nasional (Popnas) nanti, saya berharap Kubu Raya lah yang mewakilnya," harapnya.
Kepala Desa Parit Baru itu menilai, ini bukanlah perjuangan yang mudah, karena Kubu Raya masuk dalam grup Neraka bergabung dengan Persipon Pontianak, PS. Sanggau dan PS. Kubu Raya dan Gabsis Sambas (tuan rumah) yang memiliki prestasi dan mewakili Kalbar di kancah nasional.
"Tentunya ini merupakan perjuangan yang berat, minimal kita harus menang dua kali dalam satu grup, PS. Kubu Raya bisa melangkah ke fase-fase berikutnya. Untuk jaga kesehatan, fisik dan pola makan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Dengan keikutsertaan kita pada Soeratin Cup ini saya kira merupakan babak dan langkah untuk kita bisa membuktikan kalau Kubu Raya bisa bersaing dengan kabupaten lainnya. Konsep Kubu Raya itu sama dari sejak dulu, yang mana Kubu Raya pernah juga ikut dalam U17, divisi 2 dan berbagai ajang lainnya itu Kubu Raya berjuang dengan apa adanya, dengan energi keyakinan kalau kita akan menang," kata Muda di Sungai Raya, Minggu.
Muda mengatakan, modal paling utama yang harus diperkuat itu adalah memiliki keyakinan di dalam diri masing-masing pada setiap event tagar mental tidak mudah tergoyahkan oleh apapun. Untuk itu bupati meminta kepada kontingen PS. Kubu Raya untuk menghilangkan yang membuat tidak konsentrasi.
"Kita sering buktikan dalam banyak laga yang kita lakukan sejak Kubu Raya hadir di Kalbar ini, yang mana pada tahun 2010 kita sudah buktikan dengan apa adanya dan dengan memulai awal pertama kali ikut pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) dengan semangat yang menggelora saat itu dan itu merupakan sejarah yang tidak pernah kita lupakan seumur hidup," tuturnya.
Ia yakin dengan didikan yang diberikan pelatih selama ini, PS. Kubu Raya mampu membuktikan yang terbaik dalam ajang Soeratin Cup, karena anak Kubu Raya di manapun mereka bertanding akan terus memberikan semangat "Dari Kubu Raya Untuk Indonesia".
"Tagline Kubu Raya Menanjak itu menunjukkan kita optimis dan yakin bahwa kita akan tetap dan mampu untuk melakukan hal-hal yang totalitas, karena totalitas itulah yang paling penting dalam setiap perjuangan," katanya.
Dia juga memberikan semangat kepada kontingen PS. Kubu Raya agar mampu bersaing memperebutkan titel terbaik dalam Soeratin Cup. Bupati juga mengajak Laskar Benteng untuk terus menjaga kebersamaan, kekuatan batin yang kokoh untuk terus optimis dan yakin menjadi yang terbaik.
"Insyaallah Pemerintah Kubu Raya akan mengawal kontingen ini dan tidak akan mungkin dibiarkan karena kontingen ini merupakan aset Kubu Raya di masa depan," kata Muda.
Sementara itu manager PS. Kubu Raya Musa Abdul Hamid mengharapkan kontingen PS. Kubu Raya memiliki semangat yang tinggi dan ‘menanjak’ untuk membawa nama Kabupaten Kubu Raya di Kalimantan Barat.
"Kami harapkan adek-adek juga harus Menanjak dalam bermainnya supaya membawa pulang piala Soeratin ke Kubu Raya dan bisa mewakili Kalbar dalam Pekan Olahraga Nasional (Popnas) nanti, saya berharap Kubu Raya lah yang mewakilnya," harapnya.
Kepala Desa Parit Baru itu menilai, ini bukanlah perjuangan yang mudah, karena Kubu Raya masuk dalam grup Neraka bergabung dengan Persipon Pontianak, PS. Sanggau dan PS. Kubu Raya dan Gabsis Sambas (tuan rumah) yang memiliki prestasi dan mewakili Kalbar di kancah nasional.
"Tentunya ini merupakan perjuangan yang berat, minimal kita harus menang dua kali dalam satu grup, PS. Kubu Raya bisa melangkah ke fase-fase berikutnya. Untuk jaga kesehatan, fisik dan pola makan," katanya.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021