Bupati Sambas, Kalimantan Barat, Satono mengatakan daerahnya masuk dalam Program Afirmasi Pendidikan Tenaga Kesehatan, yaitu program yang memberikan beasiswa bagi putra/putri daerah untuk menempuh pendidikan bidang kesehatan di perguruan tinggi.
"Saya sudah mengikuti Pertemuan Koordinasi Nasional (Perkonas) bersama Menteri Kesehatan, sekaligus menandatangani kerja sama antara Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan dengan Pemerintah Kabupaten Sambas tentang Program Afirmasi Pendidikan Tinggi Tenaga Kesehatan," ujarnya saat dihubungi di Pontianak, Jumat.
Ia menambahkan bahwa selain Pemerintah Kabupaten Sambas ada tiga kabupaten lain yang ikut menandatangani kerja sama tersebut yakni Kabupaten Raja Ampat Papua Barat, Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat, dan Kabupaten Sumba Timur Nusa Tenggara Timur.
“Program afirmasi tenaga kesehatan ini adalah beasiswa bagi putra-putri daerah untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Saya harap dengan adanya kerja sama beasiswa ini bisa meningkatkan SDM di Kabupaten Sambas guna mewujudkan Sambas baru yang maju,” katanya.
Terkait Perkonas 2021, menurutnya, dalam rangka sinkronisasi penyelenggaraan dan peningkatan peran Poltekkes Kemenkes dalam transformasi kesehatan, Badan Pengembangan dan Pemberdayaan SDM Kesehatan selaku pembina 38 Poltekkes Kemenkes seluruh Indonesia.
“Kegiatan tersebut juga dirangkai dengan penganugerahan kepada dosen dan mahasiswa berprestasi, dan lomba pekan ilmiah mahasiswa nasional Poltekkes Kemenkes, di samping peluncuran program afirmasi itu secara hibrid dengan metode daring dan luring,” paparnya.
Menurut Satono, penandatanganan program afirmasi kesehatan tersebut penting dalam rangka mendukung visi misinya sebagai Bupati Sambas.
"Kami ingin, kualitas tenaga kesehatan di Kabupaten Sambas yang notabenenya adalah wilayah perbatasan semakin meningkat dan maju," jelas dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Saya sudah mengikuti Pertemuan Koordinasi Nasional (Perkonas) bersama Menteri Kesehatan, sekaligus menandatangani kerja sama antara Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan dengan Pemerintah Kabupaten Sambas tentang Program Afirmasi Pendidikan Tinggi Tenaga Kesehatan," ujarnya saat dihubungi di Pontianak, Jumat.
Ia menambahkan bahwa selain Pemerintah Kabupaten Sambas ada tiga kabupaten lain yang ikut menandatangani kerja sama tersebut yakni Kabupaten Raja Ampat Papua Barat, Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat, dan Kabupaten Sumba Timur Nusa Tenggara Timur.
“Program afirmasi tenaga kesehatan ini adalah beasiswa bagi putra-putri daerah untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Saya harap dengan adanya kerja sama beasiswa ini bisa meningkatkan SDM di Kabupaten Sambas guna mewujudkan Sambas baru yang maju,” katanya.
Terkait Perkonas 2021, menurutnya, dalam rangka sinkronisasi penyelenggaraan dan peningkatan peran Poltekkes Kemenkes dalam transformasi kesehatan, Badan Pengembangan dan Pemberdayaan SDM Kesehatan selaku pembina 38 Poltekkes Kemenkes seluruh Indonesia.
“Kegiatan tersebut juga dirangkai dengan penganugerahan kepada dosen dan mahasiswa berprestasi, dan lomba pekan ilmiah mahasiswa nasional Poltekkes Kemenkes, di samping peluncuran program afirmasi itu secara hibrid dengan metode daring dan luring,” paparnya.
Menurut Satono, penandatanganan program afirmasi kesehatan tersebut penting dalam rangka mendukung visi misinya sebagai Bupati Sambas.
"Kami ingin, kualitas tenaga kesehatan di Kabupaten Sambas yang notabenenya adalah wilayah perbatasan semakin meningkat dan maju," jelas dia.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021