Bupati Sambas, Kalimantan Barat, Satono terus memperkuat sinergi dengan TNI untuk membangun daerah perbatasan untuk mewujudkan misi Sambas Berkemajuan.

"Secara geografis, Sambas memiliki perbatasan. Untuk itu sinergi pemerintah daerah denganTNI sangat diperlukan untuk mendukung program pembangunan serta mewujudkan visi misi Sambas Berkemajuan," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Ju mat.

Pentingnya sinergi dengan TNI dalam membangun daerah perbatasan tersebut disampaikan saat kunjungan kerja Komandan Korem 121 Alambhana Wanawwai (Darem 121 Abw) Brigjen TNI Pribadi Jatmiko.

Menurut dia, Bupati dan Wakil Bupati Sambas tidak bisa bekerja sendiri sehingga perlu dukungan dan sinergi yang baik dengan masyarakat serta TNI dan Polri.

"Kabupaten Sambas itu luas, dengan populasi penduduk terbanyak kedua di Provinsi Kalimantan Barat setelah Kota Pontianak. Artinya, Kabupaten Sambas turut menentukan maju mundurnya Provinsi Kalimantan Barat," katanya.

Kunjungan kerja sekaligus silaturahmi Darem 121 Abw dengan Forkopimda Kabupaten Sambas di Aula Kantor Bupati Sambas itu dihadiri Wakil Bupati Sambas Fahrur Rofi, Sekretaris Daerah Kabupaten Sambas Ferry Madagaskar, Komandan Kodim 1208 Sambas Letkol Inf. Dadang Armada Sari, serta jajaran Forkopimda.

Danrem 121 Abw, Brigjen TNI Pribadi Jatmiko mengatakan silaturahmi yang dilakukan dengan Forkopimda Kabupaten Sambas untuk memperkuat sinergi antara TNI dan Pemerintah Kabupaten Sambas.

Brigjen TNI Pribadi Jatmiko mengatakan penguatan sinergi tersebut sangat penting mengingat Kabupaten Sambas adalah wilayah perbatasan yang menjadi kawasan strategis Republik Indonesia.

"Kita juga ingin memperkuat sinergi TNI dengan Pemerintah Kabupaten Sambas. Sinergi yang kuat diyakini bisa mempercepat pembangunan di Provinsi Kalimantan Barat," katanya.
 

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022