Kapolda Kalbar Irjen (Pol) Suryanbodo Asmoro mengajak para Bhabinkamtibmas untuk menjaga Kota Singkawang agar tetap toleran, sehingga tercipta keamanan dan ketertiban masyarakat (Kantibmas) yang selama ini telah terjaga dengan baik.
"Saya ingatkan kepada Bhabinkamtibmas untuk menjaga toleransi di Kota Singkawang yang terkenal dengan brand kota toleransi ini," kata Suryanbodo Asmoro saat melakukan kunjungan kerja ke Kota Singkawang, Sabtu.
Dia menjelaskan, sikap toleran merupakan branding bagi Kota Singkawang yang menjadikannya suatu ciri khas. Singkawang yang toleran berarti menjaga keseimbangan, saling memahami dan memiliki kesepakatan di lingkungan masyarakat.
"Hal-hal yang harus kita sadari untuk dapat membuat diri bahagia, rukun sebagai pribadi dan sebagai bangsa adalah adanya sikap rendah hati, toleransi dan simpati kepada semua masyarakat. Harmonisasi ini mutlak diperlukan dalam hidup bermasyarakat," ujarnya.
Toleransi sangat diperlukan di masa kini karena Kota Singkawang yang sangat luas ini terdiri dari berbagai macam suku, ras, dan agama serta sangat rawan akan terjadinya konflik pertikaian jika seandainya saja setiap pribadi tidak mau saling bertoleransi, katanya.
"Oleh karena itu marilah dimulai setiap dari kita bersedia berkomitmen untuk mau mengusahakan kehidupan bermasyarakat yang rukun dan damai," kata Kapolda itu.
Dia menambahkan, ciptakanlah tri kerukunan umat beragama, yang mencakup kerukunan internal umat beragama, kerukunan antara umat dan kerukunan antara umat beragama dengan pemerintah.
"Jika kerukunan di antara umat beragama dapat terjalin dengan baik, maka tidak hanya masyarakat yang harmonis tapi negara juga akan aman," ujar Kapolda Kalbar.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Saya ingatkan kepada Bhabinkamtibmas untuk menjaga toleransi di Kota Singkawang yang terkenal dengan brand kota toleransi ini," kata Suryanbodo Asmoro saat melakukan kunjungan kerja ke Kota Singkawang, Sabtu.
Dia menjelaskan, sikap toleran merupakan branding bagi Kota Singkawang yang menjadikannya suatu ciri khas. Singkawang yang toleran berarti menjaga keseimbangan, saling memahami dan memiliki kesepakatan di lingkungan masyarakat.
"Hal-hal yang harus kita sadari untuk dapat membuat diri bahagia, rukun sebagai pribadi dan sebagai bangsa adalah adanya sikap rendah hati, toleransi dan simpati kepada semua masyarakat. Harmonisasi ini mutlak diperlukan dalam hidup bermasyarakat," ujarnya.
Toleransi sangat diperlukan di masa kini karena Kota Singkawang yang sangat luas ini terdiri dari berbagai macam suku, ras, dan agama serta sangat rawan akan terjadinya konflik pertikaian jika seandainya saja setiap pribadi tidak mau saling bertoleransi, katanya.
"Oleh karena itu marilah dimulai setiap dari kita bersedia berkomitmen untuk mau mengusahakan kehidupan bermasyarakat yang rukun dan damai," kata Kapolda itu.
Dia menambahkan, ciptakanlah tri kerukunan umat beragama, yang mencakup kerukunan internal umat beragama, kerukunan antara umat dan kerukunan antara umat beragama dengan pemerintah.
"Jika kerukunan di antara umat beragama dapat terjalin dengan baik, maka tidak hanya masyarakat yang harmonis tapi negara juga akan aman," ujar Kapolda Kalbar.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022