Film horor "Kalian Pantas Mati" karya sutradara Ginanti Rona yang dibintangi oleh Emir Mahira dan Zee JKT48 siap rilis di bioskop pada 13 Oktober 2022.
Film tersebut merupakan adaptasi dari film "Mourning Grave" yang sukses di Korea Selatan tahun 2014. Ditulis oleh Alim Sudio, "Kalian Pantas Mati" menceritakan Rakka (Emir Mahira) yang terlahir dengan kemampuan untuk berkomunikasi dengan roh orang yang telah meninggal. Kemampuan ini membebaninya dan membuat dia dirundung di sekolahnya.
"Yang membedakan film Mourning Grave versi Korea dengan 'Kalian Pantas Mati' adalah situasi dirancang dengan budaya lokal yang memiliki kedekatan representasi,” kata Ginanti, dikutip dari siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Rabu.
Selain Emir Mahira dan Zee JKT48, "Kalian Pantas Mati" juga dibintangi oleh Andrew Barret, Angel Sianturi, Farandika, Shatora Narajan, Kezia Caroline, Chelcy Clarissa, Gaby Warouw, Neysa Chandria, Iszur M, Randhika Djamil, Ariyo Wahab, dan Jenny Zhang.
Baca juga: "Avatar" kembali ke bioskop pada September mendatang
Baca juga: "Hayya 2: Hope, Dream & Reality" bakal meluncur di bioskop Maret ini
Menurut Ginanti, banyaknya aktor-aktris muda yang dipilih membintangi film tersebut karena mereka tak hanya memiliki kemampuan akting yang baik tapi juga dinilai mampu merepresentasikan anak-anak SMA yang diceritakan dalam film.
“Skenarionya memang membutuhkan pemain-pemain anak-anak SMA, selain itu pemain-pemain muda ini dipilih karena mereka mempunyai talent di bidang akting, sekaligus menjadi representasi dari generasinya,” ujarnya.
"Kalian Pantas Mati" diproduksi oleh Ideosource Entertainment dan Paragon Pictures, bekerja sama dengan perusahaan film Korea Selatan Newko Global Entertainment serta didukung oleh Anami Films, International Design School (IDS), dan WME Independent,
"Film aslinya menampilkan tema hantu di sekolah, cocok dengan profil penonton muda Indonesia. Indonesia merupakan negara dengan populasi remaja yang besar dan menyukai film horor. Kami memutuskan untuk membuat ulang cerita hantu Korea menjadi film Indonesia,” ujar Produser Eksekutif Newko Global Entertainment Jeff Lim.
Baca juga: Mulai besok, Netflix tayangkan serial "All Of Us Are Dead"
Baca juga: Hari ini seluruh bioskop Indonesia hadirkan "The King's Man"
Sementara itu, Produser Paragon Pictures Robert Ronny mengatakan film "Kalian Pantas Mati" sangat berbeda jika dibandingkan dengan film-film horor Indonesia lainnya.
"Meskipun bergenre horor, film ini juga menonjolkan unsur drama dan romance-nya. Dan kami sangat antusias bisa merilis film horor perdana dari Paragon Pictures ini," kata Robert.
Hal lain yang membuat film "Kalian Pantas Mati" terasa spesial adalah film tersebut juga mengangkat isu perundungan yang kerap menjadi tantangan bagi para remaja. Untuk itu, IDS sebagai sekolah film sangat mendukung produksi film tersebut. Bersama IDS, banyak sekolah meramaikan acara nonton bareng untuk mengkampanyekan #STOPBULLYING di berbagai kota.
Baca juga: Wes Anderson adaptasi cerita "The Wonderful Story of Henry Sugar"
Sempat tertunda kurang lebih dua tahun, film "Kuntilantak 3" mengumumkan tanggal tayangnya di bioskop.
MVP Pictures secara resmi mengumumkan bahwa waralaba ketiga ini akan tayang mulai 30 April 2022 di seluruh bioskop Indonesia.
Sebelumnya, film horor fantasi yang sutradarai oleh Rizal Mantovani ini juga telah merilis poster resminya. Dia mengatakan bahwa "Kuntilanak 3" memberikan pengalaman yang berbeda dari dua film sebelumnya.
Tak hanya dari segi cerita, Amrit Punjabi selaku Co-Producer "Kuntilanak 3" juga mengungkapkan bahwa film ini menyajikan sesuatu yang baru bagi perfilman Indonesia.
"Kita mempersiapkan sesuatu yang baru baik dari sisi set tempat, visual, dan efek. Harapannya ini dapat memberikan sajian yang bukan cuma menghibur tapi juga bikin bangga penonton Indonesia, karya lokal berkualitas global," ujar Amrit dalam keterangan resminya dikutip pada Sabtu.
Baca selengkapnya: "Kuntilanak 3" bakal jadi pilihan film libur Lebaran
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
Film tersebut merupakan adaptasi dari film "Mourning Grave" yang sukses di Korea Selatan tahun 2014. Ditulis oleh Alim Sudio, "Kalian Pantas Mati" menceritakan Rakka (Emir Mahira) yang terlahir dengan kemampuan untuk berkomunikasi dengan roh orang yang telah meninggal. Kemampuan ini membebaninya dan membuat dia dirundung di sekolahnya.
"Yang membedakan film Mourning Grave versi Korea dengan 'Kalian Pantas Mati' adalah situasi dirancang dengan budaya lokal yang memiliki kedekatan representasi,” kata Ginanti, dikutip dari siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Rabu.
Selain Emir Mahira dan Zee JKT48, "Kalian Pantas Mati" juga dibintangi oleh Andrew Barret, Angel Sianturi, Farandika, Shatora Narajan, Kezia Caroline, Chelcy Clarissa, Gaby Warouw, Neysa Chandria, Iszur M, Randhika Djamil, Ariyo Wahab, dan Jenny Zhang.
Baca juga: "Avatar" kembali ke bioskop pada September mendatang
Baca juga: "Hayya 2: Hope, Dream & Reality" bakal meluncur di bioskop Maret ini
Menurut Ginanti, banyaknya aktor-aktris muda yang dipilih membintangi film tersebut karena mereka tak hanya memiliki kemampuan akting yang baik tapi juga dinilai mampu merepresentasikan anak-anak SMA yang diceritakan dalam film.
“Skenarionya memang membutuhkan pemain-pemain anak-anak SMA, selain itu pemain-pemain muda ini dipilih karena mereka mempunyai talent di bidang akting, sekaligus menjadi representasi dari generasinya,” ujarnya.
"Kalian Pantas Mati" diproduksi oleh Ideosource Entertainment dan Paragon Pictures, bekerja sama dengan perusahaan film Korea Selatan Newko Global Entertainment serta didukung oleh Anami Films, International Design School (IDS), dan WME Independent,
"Film aslinya menampilkan tema hantu di sekolah, cocok dengan profil penonton muda Indonesia. Indonesia merupakan negara dengan populasi remaja yang besar dan menyukai film horor. Kami memutuskan untuk membuat ulang cerita hantu Korea menjadi film Indonesia,” ujar Produser Eksekutif Newko Global Entertainment Jeff Lim.
Baca juga: Mulai besok, Netflix tayangkan serial "All Of Us Are Dead"
Baca juga: Hari ini seluruh bioskop Indonesia hadirkan "The King's Man"
Sementara itu, Produser Paragon Pictures Robert Ronny mengatakan film "Kalian Pantas Mati" sangat berbeda jika dibandingkan dengan film-film horor Indonesia lainnya.
"Meskipun bergenre horor, film ini juga menonjolkan unsur drama dan romance-nya. Dan kami sangat antusias bisa merilis film horor perdana dari Paragon Pictures ini," kata Robert.
Hal lain yang membuat film "Kalian Pantas Mati" terasa spesial adalah film tersebut juga mengangkat isu perundungan yang kerap menjadi tantangan bagi para remaja. Untuk itu, IDS sebagai sekolah film sangat mendukung produksi film tersebut. Bersama IDS, banyak sekolah meramaikan acara nonton bareng untuk mengkampanyekan #STOPBULLYING di berbagai kota.
Baca juga: Wes Anderson adaptasi cerita "The Wonderful Story of Henry Sugar"
Sempat tertunda kurang lebih dua tahun, film "Kuntilantak 3" mengumumkan tanggal tayangnya di bioskop.
MVP Pictures secara resmi mengumumkan bahwa waralaba ketiga ini akan tayang mulai 30 April 2022 di seluruh bioskop Indonesia.
Sebelumnya, film horor fantasi yang sutradarai oleh Rizal Mantovani ini juga telah merilis poster resminya. Dia mengatakan bahwa "Kuntilanak 3" memberikan pengalaman yang berbeda dari dua film sebelumnya.
Tak hanya dari segi cerita, Amrit Punjabi selaku Co-Producer "Kuntilanak 3" juga mengungkapkan bahwa film ini menyajikan sesuatu yang baru bagi perfilman Indonesia.
"Kita mempersiapkan sesuatu yang baru baik dari sisi set tempat, visual, dan efek. Harapannya ini dapat memberikan sajian yang bukan cuma menghibur tapi juga bikin bangga penonton Indonesia, karya lokal berkualitas global," ujar Amrit dalam keterangan resminya dikutip pada Sabtu.
Baca selengkapnya: "Kuntilanak 3" bakal jadi pilihan film libur Lebaran
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022