Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji menyerahkan bantuan dari program tanggung jawab sosial perusahaan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Provinsi Kalimantan Barat bagi Pemerintah Kabupaten Sambas.
"Saya mengapresiasi CSR ini guna meningkatkan kebersihan lingkungan di Kabupaten Sambas. CSR berupa dump truck pengangkut sampah ini saya yakin bermanfaat untuk masyarakat," kata Sutarmidji di Pontianak, Senin.
Dia juga mengimbau perusahaan-perusahaan yang ada di Kalimantan Barat menggunakan sebagian dari dana tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) untuk memberikan bantuan bahan pokok kepada warga di sekitar perusahaan.
"Saya kembali mengimbau CSR perusahaan-perusahaan yang ada di Kalimantan Barat untuk memberikan bantuan berupa sembako kepada masyarakat yang membutuhkan di sekitar perusahaan mereka, karena itu lebih efektif," katanya.
Selain itu, dia mengemukakan upaya-upaya yang dijalankan oleh pemerintah provinsi untuk menekan inflasi akibat kenaikan harga bahan bakar minyak, termasuk memberikan bantuan sosial kepada warga, melakukan operasi pasar, dan mengadakan pasar mudah di daerah-daerah seperti Pontianak, Singkawang, dan Sintang.
"Kita akan terus pantau bahan pangan jenis apa yang menyebabkan inflasi, maka bahan pangan itu yang akan kita subsidi. Untuk telur ayam, kita akan jual telur di bawah harga pasar," kata Sutarmidji.
Baca juga: Satono apresiasi bansos pangan dari gubernur hingga perbatasan
Baca juga: Kahmi Sambas apresiasi bansos pangan dari Gubernur Kalbar
Baca juga: Kalbar siapkan 4.350 paket pangan gratis untuk masyarakat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Saya mengapresiasi CSR ini guna meningkatkan kebersihan lingkungan di Kabupaten Sambas. CSR berupa dump truck pengangkut sampah ini saya yakin bermanfaat untuk masyarakat," kata Sutarmidji di Pontianak, Senin.
Dia juga mengimbau perusahaan-perusahaan yang ada di Kalimantan Barat menggunakan sebagian dari dana tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) untuk memberikan bantuan bahan pokok kepada warga di sekitar perusahaan.
"Saya kembali mengimbau CSR perusahaan-perusahaan yang ada di Kalimantan Barat untuk memberikan bantuan berupa sembako kepada masyarakat yang membutuhkan di sekitar perusahaan mereka, karena itu lebih efektif," katanya.
Selain itu, dia mengemukakan upaya-upaya yang dijalankan oleh pemerintah provinsi untuk menekan inflasi akibat kenaikan harga bahan bakar minyak, termasuk memberikan bantuan sosial kepada warga, melakukan operasi pasar, dan mengadakan pasar mudah di daerah-daerah seperti Pontianak, Singkawang, dan Sintang.
"Kita akan terus pantau bahan pangan jenis apa yang menyebabkan inflasi, maka bahan pangan itu yang akan kita subsidi. Untuk telur ayam, kita akan jual telur di bawah harga pasar," kata Sutarmidji.
Baca juga: Satono apresiasi bansos pangan dari gubernur hingga perbatasan
Baca juga: Kahmi Sambas apresiasi bansos pangan dari Gubernur Kalbar
Baca juga: Kalbar siapkan 4.350 paket pangan gratis untuk masyarakat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022