Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji mengatakan pihaknya akan membantu Pemerinta Kota Singkawang untuk melakukan pembangunan gedung baru RSUD Abdul Azis Singkawang untuk meningkatkan layanan kesehatan masyarakat.
"Saat ini Wali Kota Singkawang Tjahi Chui Mie sedang mengajukan rencana pembangunan gedung 4 lantai RSUD Singkawang dengan kapasitas 100 tempat tidur. Hal ini berkaitan erat dengan peningkatan layanan masyarakat, sehingga harus kita dukung," kata Sutarmidji di Pontianak, Kamis.
Sutarmidji mengatakan, pihaknya mengapresiasi rencana tersebut, karena berkaitan dengan pelayanan kesehatan masyarakat di Kalbar.
"Kota Singkawang merupakan kota pariwisata di mana rumah sakitnya harus yang memadai. Saya prinsipnya sangat mendukung yang berhubungan dengan pelayanan publik karena ini bagian dari layanan masyarakat," tuturnya.
Baca juga: Operasional penerbangan Bandara Halim naik usai revitalisasi
Menurutnya, RSUD Singkawang ke depan tampilannya harus representatif karena merupakan kota tujuan wisata.
"Pemerintah Provinsi Kalbar siap berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Singkawang untuk mewujudkan gedung rumah sakit baru yang terdiri dari 4 (empat) lantai dan 100 tempat tidur tersebut," katanya.
Sutarmidji mengatakan, Pemprov Kalbar akan berkolaborasi untuk membiayai pembangunan RSUD tersebut, sedangkan untuk pengadaan alat kesehatan, Pemkot Singkawang bisa mengusulkan ke pemerintah pusat melalui Kementerian Kesehatan.
Pemerintah Kota Singkawang, Kalimantan Barat, berencana merevitalisasi bangunan RSUD dr. Abdul Aziz Kota Singkawang untuk meningkatkan fasilitas dan layanan kesehatan bagi masyarakat.
"Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 718/Menkes/SK/V/2005, tertanggal 11 Mei 2005, RSUD dr. Abdul Aziz Kota Singkawang ditingkatkan kelasnya dari Kelas C menjadi Kelas B non-Pendidikan. Kini, RSUD dr. Abdul Aziz Kota Singkawang sudah menginjak usia 42 tahun dan telah berdiri sejak tahun 1980," kata Tjhai Chui Mie.
Baca juga: Pemerintah Kota Singkawang revitalisasi RSUD Abdu Azis
Sekitar dua tahun lalu, Pemkot Singkawang sudah membangun satu tower untuk layanan kesehatan Kelas I di RSUD tersebut. Namun, mengingat kondisi beberapa waktu lalu, Kota Singkawang dilanda hujan deras sehingga mengakibatkan banjir di mana-mana, termasuk salah satunya RSUD dr. Abdul Aziz, sehingga pihaknya akan kembali merevitalisasi RSUD itu.
"Kami berupaya memberikan ketegasan terkait wacana revitalisasi rumah sakit dengan lahan yang sudah ada. Ke depannya baru dipikirkan kembali langkah ekspansinya, maka kita akan coba membuat jadwal untuk melakukan pertemuan dan memaparkan wacana ini dengan pihak Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dan Menteri Kesehatan," tuturnya.
Baca juga: Kota Singkawang gandeng PT.RTL Revitalisasi Pasar Beringin
Baca juga: Disdik Kota Singkawang revitalisasi bangunan SDN 23 dengan dana PEN
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Saat ini Wali Kota Singkawang Tjahi Chui Mie sedang mengajukan rencana pembangunan gedung 4 lantai RSUD Singkawang dengan kapasitas 100 tempat tidur. Hal ini berkaitan erat dengan peningkatan layanan masyarakat, sehingga harus kita dukung," kata Sutarmidji di Pontianak, Kamis.
Sutarmidji mengatakan, pihaknya mengapresiasi rencana tersebut, karena berkaitan dengan pelayanan kesehatan masyarakat di Kalbar.
"Kota Singkawang merupakan kota pariwisata di mana rumah sakitnya harus yang memadai. Saya prinsipnya sangat mendukung yang berhubungan dengan pelayanan publik karena ini bagian dari layanan masyarakat," tuturnya.
Baca juga: Operasional penerbangan Bandara Halim naik usai revitalisasi
Menurutnya, RSUD Singkawang ke depan tampilannya harus representatif karena merupakan kota tujuan wisata.
"Pemerintah Provinsi Kalbar siap berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Singkawang untuk mewujudkan gedung rumah sakit baru yang terdiri dari 4 (empat) lantai dan 100 tempat tidur tersebut," katanya.
Sutarmidji mengatakan, Pemprov Kalbar akan berkolaborasi untuk membiayai pembangunan RSUD tersebut, sedangkan untuk pengadaan alat kesehatan, Pemkot Singkawang bisa mengusulkan ke pemerintah pusat melalui Kementerian Kesehatan.
Pemerintah Kota Singkawang, Kalimantan Barat, berencana merevitalisasi bangunan RSUD dr. Abdul Aziz Kota Singkawang untuk meningkatkan fasilitas dan layanan kesehatan bagi masyarakat.
"Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 718/Menkes/SK/V/2005, tertanggal 11 Mei 2005, RSUD dr. Abdul Aziz Kota Singkawang ditingkatkan kelasnya dari Kelas C menjadi Kelas B non-Pendidikan. Kini, RSUD dr. Abdul Aziz Kota Singkawang sudah menginjak usia 42 tahun dan telah berdiri sejak tahun 1980," kata Tjhai Chui Mie.
Baca juga: Pemerintah Kota Singkawang revitalisasi RSUD Abdu Azis
Sekitar dua tahun lalu, Pemkot Singkawang sudah membangun satu tower untuk layanan kesehatan Kelas I di RSUD tersebut. Namun, mengingat kondisi beberapa waktu lalu, Kota Singkawang dilanda hujan deras sehingga mengakibatkan banjir di mana-mana, termasuk salah satunya RSUD dr. Abdul Aziz, sehingga pihaknya akan kembali merevitalisasi RSUD itu.
"Kami berupaya memberikan ketegasan terkait wacana revitalisasi rumah sakit dengan lahan yang sudah ada. Ke depannya baru dipikirkan kembali langkah ekspansinya, maka kita akan coba membuat jadwal untuk melakukan pertemuan dan memaparkan wacana ini dengan pihak Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dan Menteri Kesehatan," tuturnya.
Baca juga: Kota Singkawang gandeng PT.RTL Revitalisasi Pasar Beringin
Baca juga: Disdik Kota Singkawang revitalisasi bangunan SDN 23 dengan dana PEN
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022