Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengajak tiap keluarga Indonesia untuk mendukung berjalannya Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 melalui sebuah program Gerakan Keluarga Indonesia Bangga G20.
“BKKBN akan mendukung penuh kegiatan KTT G20, dimana Indonesia menjadi presiden dan tuan rumah acara yang diselenggarakan di Nusa Dua, Bali pada 15-16 November ini,” kata Direktur Bina Penggerak Lini Lapangan BKKBN I Made Yudhistira Dwipayama dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.
Made menuturkan bahwa pelaksanaan G20 yang berkaitan salah satu isu dalam masyarakat, yakni membangun generasi muda yang sehat, unggul dan berdaya saing dapat dijadikan momentum untuk pulih bersama.
Baca juga: Telkomsel meluncurkan aplikasi G20 Connect
Sebagai salah satu fokus isu dalam program kerja BKKBN, Gerakan dan Gebyar Bangga G20 bertema Keluarga Indonesia Bangga Menjadi Bagian G20 itu, dimanfaatkan BKKBN untuk menyebarkan informasi secara masif kepada keluarga-keluarga di Indonesia melalui tenaga lini lapangan terkait dengan pembangunan keluarga dan keluarga berencana.
“Kata-kata Keluarga Indonesia, karena kita fokusnya ke keluarga, itu tentunya kita gunakan objeknya adalah keluarga. Kemudian, Bangga itu kita ingin KTT G20 menjadi kebanggaan bagi keluarga-keluarga di Indonesia. Itu latar belakangnya kenapa kita gunakan tema ini,” kata Made.
Made mengatakan penyebaran informasi terkait keluarga berencana melalui serangan udara dan serangan darat, yakni melakukan promosi baik menggunakan media sosial dan teknologi informatika lainnya serta sosialisasi secara masif dari pintu ke pintu.
“Dalam gerakan ini kita semarakkan dari tanggal 7-10 November 2022. Mereka masif melakukan penyebarluasan informasi sampai ke masyarakat dan mengajak pihak-pihak atau mitra kita yang ada di tingkat kabupaten, kecamatan dan desa,” ujar dia.
Baca juga: BUMN sediakan SPKLU hingga jaringan 5G untuk perhelatan KTT G20
Dalam memberikan dukungan pada G20, katanya, gerakan tersebut memiliki sejumlah kegiatan yang di antaranya adalah publikasi berita pelaksanaan KTT G20 dari perspektif program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting, promosi pelaksanaan KTT G20 melalui penayangan video, billboard, banner, spanduk dan konten-konten di media sosial serta twibon yang diselenggarakan 7-10 November.
Sementara pada Jumat (11/11), BKKBN menggelar senam dan flashmob yang dilakukan secara hybrid dan diikuti serentak oleh seluruh karyawan BKKBN dan Forum Genre Indonesia bertempat di halaman kantor BKKBN Pusat.
“Saya berharap G20 dapat benar-benar dimaknai oleh seluruh masyarakat sebagai momentum bangkit lebih cepat dan pulih lebih kuat dalam menghadapi COVID-19, serta mengubah berbagai aspek kehidupan yang sesuai dengan tema besar G20 jauh lebih baik lagi,” katanya.
PT PLN (Persero) mengerahkan 1.079 personel untuk menghadirkan pasokan listrik tanpa kedip saat pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang digelar di Bali pada 15-16 November 2022. Hal tersebut ditegaskan Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo saat memimpin apel akbar posko siaga kelistrikan KTT G20.
Darmawan menjelaskan, seluruh personel tersebut bakal disebar ke 62 posko siaga dan bertugas menjaga keandalan pasokan listrik mulai dari pengatur operasi, pembangkitan, transmisi gardu induk, dan distribusi. Tak hanya berasal dari Bali, sebanyak 107 personel yang diterjunkan berasal dari luar Pulau Dewata.
"KTT G20 ini merupakan acara internasional yang menjadi sorotan dunia. Untuk itu, PLN menyiapkan dengan sangat matang dan mengerahkan seluruh daya upaya demi menyukseskan Presidensi G20," tuturnya.
Darmawan memastikan seluruh infrastruktur kelistrikan siap mendukung acara internasional yang dihadiri Presiden Joko Widodo bersama 40 kepala negara lain, para menteri terkait dan delegasi masing-masing negara peserta KTT G20. Baca selengkapnya: PLN pastikan pasokan listrik tanpa kedip untuk sukseskan KTT G20
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022