Google Trends mencatat peningkatan pencarian penelusuran terkait "gempa" sebesar 1.300 persen di seluruh dunia pada 22 November 2022, mengutip siaran pers yang diterima di Jakarta pada Jumat.

"Indonesia kini berada dalam masa berkabung setelah gempa di Cianjur dan sekitarnya, yang juga memakan korban jiwa begitu banyak. Pada masa genting seperti ini, informasi yang tepat waktu dan bermanfaat sangatlah dibutuhkan," tulis Google dalam pernyataannya di Jakarta, Jumat.

Sebagai informasi, Google Trends merupakan alat (tools) untuk memahami tren pencarian dengan menunjukkan seberapa sering istilah tertentu dicari relatif terhadap total volume pencarian di situs Google selama periode waktu tertentu.

Baca juga: Kondisi listrik PLN pasca gempa Cianjur pulih dalam waktu 36 jam

Dalam keterangannya, Google mencatat minat penelusuran tentang gempa menurut kota selama sepekan di Indonesia antara lain kata "Cianjur", "Karang Tengah", "Cisarua", dan "Sukaluyu".

Adapun pencarian baru yang mengalami peningkatan signifikan dalam beberapa hari terakhir di Indonesia yaitu "korban gempa Cianjur dan penyebab gempa Cianjur", "apakah ada gempa susulan di Cianjur", "info tsunami hari ini", dan "RSUD Sayang Cianjur alamat".

Menurut Google, kata "open donasi gempa Cianjur" juga tercatat sebagai pencarian baru yang mengalami peningkatan signifikan pada 22 November 2022 di seluruh dunia.

Adapun pertanyaan teratas tentang bencana alam pada 22 November 2022 di Indonesia antara lain "daerah mana saja yang terkena gempa di Cianjur", "gempa yang terjadi hari ini dimana", "Cianjur dimana", "dimana pusat gempa hari ini", dan "apakah ada gempa susulan hari ini".

Baca juga: BNI dan seluruh BUMN bantu warga Cianjur terdampak bencana

Baca juga: Tren magnitudo gempa susulan di Cianjur cenderung melemah

Selain itu, Google mencatat pencarian teratas terkait Cianjur pada 22 November 2022 di seluruh dunia yaitu "gempa Cianjur", "pray for Cianjur", "korban gempa Cianjur", dan "penyebab gempa Cianjur".

Melalui keterangan tertulis, Google juga turut menyampaikan duka cita atas musibah gempa Cianjur yang terjadi pada Senin (21/11). Menurut perusahaan, Google.org akan mendonasikan Rp1,5 miliar untuk mendukung beragam lembaga dan untuk mendukung keluarga terdampak gempa.

"Kami pun memulai kampanye penggalangan dana internal jikalau karyawan Google ingin turut berkontribusi pada saat kritis ini," demikian kata Google.

Baca juga: Pemerintah China menyiapkan bantuan penanganan gempa Cianjur
 

Baca juga: Uni Emirat Arab dan sejumlah negara lain sampaikan belasungkawa gempa Indonesia

Presiden RI Joko Widodo meminta untuk mendahulukan proses evakuasi korban gempa magnitudo 5,6 di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

"Untuk korban-korban yang masih dihimpun saya perintahkan untuk didahulukan evakuasinya, penyelamatan didahulukan," ujar Jokowi saat ditemui di lokasi longsor Jalan Cipanas-Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa.

Jokowi dalam kesempatan tersebut juga turut mengucapkan bela sungkawa atas korban meninggal dunia akibat fenomena alam tersebut.

Dia meminta jajaran PMK, BNPB, Basarnas, juga TNI-Polri dan PUPR untuk bersama-sama menggerakkan jajarannya dalam membantu korban bumi di Kabupaten Cianjur, terutama terkait dengan pembukaan akses yang terkena longsor. Baca selengkapnya: Presiden Joko Widodo minta dahulukan evakuasi korban gempa Cianjur

Pewarta: Rizka Khaerunnisa

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022