Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam mengajak seluruh perangkat kecamatan hingga desa untuk melakukan "kepong bakol" (gotong royong) dalam menjaga kondusivitas wilayah, menyukseskan Pemilu 2024.

Mengutip arahan Presiden, Sekda Yusran di Pontianak, Rabu menyebut bahwa mulai 2023 sudah dimulai sejumlah tahapan pemilihan umum nasional baik pemilihan legislatif maupun pemilihan presiden.

Bahkan, katanya, November 2023 ini sudah masuk juga tahapan pemilihan kepala daerah baik itu pemilihan bupati maupun pemilihan gubernur. Dan 2023 ini juga ada pemilihan kepala desa serentak se-Kubu Raya yang biasanya justru lebih ramai dibandingkan pilkada maupun pemilu nasional.

Yusran mengingatkan tidak hanya kondusivitas wilayah, ia juga meminta seluruh perangkat kecamatan dan desa untuk proaktif bersama jajaran TNI dan Polri menyukseskan pelaksanaan pemilihan umum nasional dan daerah tersebut.

"Bagaimana kita persiapkan ini, menyikapi ini dengan membangun situasi dan kondisi yang kondusif. Pesta demokrasi ini pestanya rakyat," katanya.

Terkait hal itu, Yusran menegaskan tidak boleh ada satu pun pihak yang mencederai apalagi sampai menggagalkan pesta rakyat tersebut.

"Sanksinya jelas pidana, tidak boleh ada satu pun orang yang mencederai pesta rakyat. Kita juga harus 'kepong bakol' membantu TNI dan Polri menciptakan situasi dan kondisi yang kondusif di wilayah kita," tuturnya.

Untuk itu, dirinya mengajak semua pihak untuk bersama mengawal pelaksanaan semua pemilihan secara "kepong bakol". "Kita ajak masyarakat kita untuk ikut menyelenggarakan ini secara baik dan benar," ajaknya.

 

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023