Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri terkejut gelandang tim nasional Indonesia Marselino Ferdinan, yang baru berusia 18 tahun, mau berkarier di luar negeri.
"Saya 'surprise' dia mau bermain di luar negeri," ujar Indra di Jakarta, Senin (30/1).
Pria yang sebagai pelatih membawa Indonesia juara Piala AFF U-19 2013 dan Piala AFF U-22 2019 itu pun berharap Marselino mampu mewujudkan cita-citanya.
Indra berdoa agar Marselino bisa benar-benar merumput untuk klub luar negeri.
"Kita doakan Marselino mendapatkan klub yang tepat," kata dia.
Baca juga: Pelatih timnas SEA Games 2023 ditentukan Exco
Marselino Ferdinan berangkat ke Belgia pada 25 Januari 2023 untuk menjalani uji coba (trial) dengan salah satu klub di sana.
Media Belgia, Gazet van Antwerpen, dalam lamannya pada 26 Januari 2023, menyebut bahwa pesepak bola yang menjadi andalan klub Persebaya di Liga 1 Indonesia itu akan beruji coba dengan Jong KAA Gent atau tim muda klub KAA Gent.
Marselino Ferdinan tercatat sebagai salah satu pemain termuda yang pernah memperkuat tim nasional Indonesia.
Saat debut di skuad "Garuda", tepatnya pada laga persahabatan kontra Timor Leste, 27 Januari 2022, usianya baru 17 tahun, empat bulan dan 18 hari.
Meski masih berusia remaja, Marselino sudah menjadi pemain reguler di timnas Indonesia yang dilatih juru taktik asal Korea Selatan Shin Tae-yong.
Pesepak bola yang masuk dalam daftar 60 pemain muda paling berpotensi di dunia versi media Inggris The Guardian itu memperkuat timnas Indonesia di Piala AFF 2022 dan membantu skuad "Garuda" lolos ke Piala Asia 2023.
Baca juga: Timnas Bulutangkis masuk final Daihatsu Indonesia Master 2023
Baca juga: Perubahan taktik jadi kunci Vietnam untuk mengalahkan Indonesia
Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong meminta maaf kepada masyarakat, khususnya suporter skuad "Garuda", seusai gagal membawa anak-anak asuhnya lolos ke final Piala AFF 2022.
"Ketika kalah, tidak ada kata lain selain maaf. Kami mengecewakan suporter yang ada di Indonesia," ujar Shin seusai timnya kalah 0-2 dari Vietnam pada laga leg kedua semifinal Piala AFF 2022 di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Senin.
Menurut juru taktik asal Korea Selatan itu, ketidakberhasilan tersebut menunjukkan bahwa sepak bola Indonesia masih memiliki banyak pekerjaan rumah. Baca selengkapnya: Gagal ke final AFF, Shin minta maaf kepada suporter
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
"Saya 'surprise' dia mau bermain di luar negeri," ujar Indra di Jakarta, Senin (30/1).
Pria yang sebagai pelatih membawa Indonesia juara Piala AFF U-19 2013 dan Piala AFF U-22 2019 itu pun berharap Marselino mampu mewujudkan cita-citanya.
Indra berdoa agar Marselino bisa benar-benar merumput untuk klub luar negeri.
"Kita doakan Marselino mendapatkan klub yang tepat," kata dia.
Baca juga: Pelatih timnas SEA Games 2023 ditentukan Exco
Marselino Ferdinan berangkat ke Belgia pada 25 Januari 2023 untuk menjalani uji coba (trial) dengan salah satu klub di sana.
Media Belgia, Gazet van Antwerpen, dalam lamannya pada 26 Januari 2023, menyebut bahwa pesepak bola yang menjadi andalan klub Persebaya di Liga 1 Indonesia itu akan beruji coba dengan Jong KAA Gent atau tim muda klub KAA Gent.
Marselino Ferdinan tercatat sebagai salah satu pemain termuda yang pernah memperkuat tim nasional Indonesia.
Saat debut di skuad "Garuda", tepatnya pada laga persahabatan kontra Timor Leste, 27 Januari 2022, usianya baru 17 tahun, empat bulan dan 18 hari.
Meski masih berusia remaja, Marselino sudah menjadi pemain reguler di timnas Indonesia yang dilatih juru taktik asal Korea Selatan Shin Tae-yong.
Pesepak bola yang masuk dalam daftar 60 pemain muda paling berpotensi di dunia versi media Inggris The Guardian itu memperkuat timnas Indonesia di Piala AFF 2022 dan membantu skuad "Garuda" lolos ke Piala Asia 2023.
Baca juga: Timnas Bulutangkis masuk final Daihatsu Indonesia Master 2023
Baca juga: Perubahan taktik jadi kunci Vietnam untuk mengalahkan Indonesia
Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong meminta maaf kepada masyarakat, khususnya suporter skuad "Garuda", seusai gagal membawa anak-anak asuhnya lolos ke final Piala AFF 2022.
"Ketika kalah, tidak ada kata lain selain maaf. Kami mengecewakan suporter yang ada di Indonesia," ujar Shin seusai timnya kalah 0-2 dari Vietnam pada laga leg kedua semifinal Piala AFF 2022 di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Senin.
Menurut juru taktik asal Korea Selatan itu, ketidakberhasilan tersebut menunjukkan bahwa sepak bola Indonesia masih memiliki banyak pekerjaan rumah. Baca selengkapnya: Gagal ke final AFF, Shin minta maaf kepada suporter
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023