Tim kesehatan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Yonarmed 19/105 Trk Bogani membantu berikan pelayanan vaksinasi bagi pelintas di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Nanga Badau perbatasan Indonesia-Malaysia, wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
"Vaksinasi bagi pelintas merupakan program pemerintah yang harus kita dukung untuk menjamin kesehatan masyarakat di perbatasan," kata Komandan Satgas Pamtas Yonarmed 19/105 Trk Bogani Letkol Arm Edi Yulian Budiargo, kepada ANTARA di Badau, Kapuas Hulu, Sabtu.
Disampaikan Edi, pemberian vaksinasi bagi pelintas tersebut diselenggarakan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Kelas IV Entikong Wilayah Kerja PLBN Badau yang dipimpin dokter Satgas Letda Ckm Ekal Tarigan.
Menurutnya, vaksinasi yang diberikan kepada pelintas merupakan vaksin jenis pfizer dosis pertama dan kedua dengan tujuan untuk menjaga daya tahan tubuh dari virus COVID-19 sehingga dapat mencegah dan memutus rantai penyebaran virus tersebut.
Dikatakan Edi, saat ini pemerintah telah memberikan kelonggaran dalam aktivitas masyarakat termasuk keluar masuknya pelintas di pintu batas, meskipun demikian penerapan protokol kesehatan dan budaya hidup bersih dan sehat.
"Sekarang tidak lagi pandemi tetapi COVID-19 bisa saja menular kapan saja apabila, sehingga sangat penting dilakukan vaksinasi untuk meningkatkan kekebalan tubuh," ucapnya.
Sementara itu, Kepala KKP Kelas IV Entikong dr Martyanti Sunindio menyampaikan terimakasih atas bantuan dari personil Satgas Yonarmed 19/105 Trk Bogani dalam membantu kelancaran dalam kegiatan vaksinasi kepada pelintas batas di PLBN Nanga Badau.
"Untuk memberikan jaminan kesehatan memang perlu sinergisitas semua pihak, sehingga kerjasama antara KKP dengan Satgas Pamtas merupakan wujud kepedulian pemerintah untuk kesehatan masyarakat di perbatasan," katanya.
Baca juga: Satgas Pamtas gagalkan upaya penyelundupan rokok ilegal dari Malaysia
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
"Vaksinasi bagi pelintas merupakan program pemerintah yang harus kita dukung untuk menjamin kesehatan masyarakat di perbatasan," kata Komandan Satgas Pamtas Yonarmed 19/105 Trk Bogani Letkol Arm Edi Yulian Budiargo, kepada ANTARA di Badau, Kapuas Hulu, Sabtu.
Disampaikan Edi, pemberian vaksinasi bagi pelintas tersebut diselenggarakan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Kelas IV Entikong Wilayah Kerja PLBN Badau yang dipimpin dokter Satgas Letda Ckm Ekal Tarigan.
Menurutnya, vaksinasi yang diberikan kepada pelintas merupakan vaksin jenis pfizer dosis pertama dan kedua dengan tujuan untuk menjaga daya tahan tubuh dari virus COVID-19 sehingga dapat mencegah dan memutus rantai penyebaran virus tersebut.
Dikatakan Edi, saat ini pemerintah telah memberikan kelonggaran dalam aktivitas masyarakat termasuk keluar masuknya pelintas di pintu batas, meskipun demikian penerapan protokol kesehatan dan budaya hidup bersih dan sehat.
"Sekarang tidak lagi pandemi tetapi COVID-19 bisa saja menular kapan saja apabila, sehingga sangat penting dilakukan vaksinasi untuk meningkatkan kekebalan tubuh," ucapnya.
Sementara itu, Kepala KKP Kelas IV Entikong dr Martyanti Sunindio menyampaikan terimakasih atas bantuan dari personil Satgas Yonarmed 19/105 Trk Bogani dalam membantu kelancaran dalam kegiatan vaksinasi kepada pelintas batas di PLBN Nanga Badau.
"Untuk memberikan jaminan kesehatan memang perlu sinergisitas semua pihak, sehingga kerjasama antara KKP dengan Satgas Pamtas merupakan wujud kepedulian pemerintah untuk kesehatan masyarakat di perbatasan," katanya.
Baca juga: Satgas Pamtas gagalkan upaya penyelundupan rokok ilegal dari Malaysia
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023