Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji optimis pada Tahun 2023 ini tidak akan ada lagi desa tertinggal di wilayah Provinsi Kalimantan Barat.
"Untuk di Kalbar masih ada 94 desa dengan status desa tertinggal, mudah-mudahan tahun ini selesai dan tidak ada lagi desa tertinggal," kata Sutarmidji, saat melaksanakan kunjungan kerja di Kabupaten Kapuas Hulu, Minggu.
Disampaikan Sutarmidji, untuk di wilayah Kalimantan Barat saat ini sudah tidak ada lagi desa sangat tertinggal, bahkan sudah ada 586 desa mandiri.
Oleh karenanya, Sutarmidji bertekad akan terus mendorong agar semakin banyak desa berstatus desa mandiri dan tidak akan ada lagi desa tertinggal.
Dikatakan dia, untuk menjadi desa mandiri tidaklah sulit asalkan kepala desa memahami dan tahu 54 indikator dan pihak desa bisa bekerja dengan lebih sistematis agar mampu memperoleh status desa mandiri.
"Kadang hal - hal sepele, siskamling tak ada, tempat olahraga, itukan hal sederhana, dan saya yakin tak perlu biaya besar," ucapnya.
Dia menilai, langkah yang diambil dari pemerintah pusat sangat tepat. Hal tersebut tidak lain agar kemajuan desa yang ada di seluruh Indonesia dapat terukur.
Menurutnya, selalu gubernur, Sutarmidji berjanji akan memberikan perhatian khusus kepada desa yang sudah standar sebagai bukti apresiasi pemerintah salah satunya dengan memberikan kendaraan operasional.
"Saya akan berikan apresiasi bagi desa yang bisa mewujudkan desa mandiri," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
"Untuk di Kalbar masih ada 94 desa dengan status desa tertinggal, mudah-mudahan tahun ini selesai dan tidak ada lagi desa tertinggal," kata Sutarmidji, saat melaksanakan kunjungan kerja di Kabupaten Kapuas Hulu, Minggu.
Disampaikan Sutarmidji, untuk di wilayah Kalimantan Barat saat ini sudah tidak ada lagi desa sangat tertinggal, bahkan sudah ada 586 desa mandiri.
Oleh karenanya, Sutarmidji bertekad akan terus mendorong agar semakin banyak desa berstatus desa mandiri dan tidak akan ada lagi desa tertinggal.
Dikatakan dia, untuk menjadi desa mandiri tidaklah sulit asalkan kepala desa memahami dan tahu 54 indikator dan pihak desa bisa bekerja dengan lebih sistematis agar mampu memperoleh status desa mandiri.
"Kadang hal - hal sepele, siskamling tak ada, tempat olahraga, itukan hal sederhana, dan saya yakin tak perlu biaya besar," ucapnya.
Dia menilai, langkah yang diambil dari pemerintah pusat sangat tepat. Hal tersebut tidak lain agar kemajuan desa yang ada di seluruh Indonesia dapat terukur.
Menurutnya, selalu gubernur, Sutarmidji berjanji akan memberikan perhatian khusus kepada desa yang sudah standar sebagai bukti apresiasi pemerintah salah satunya dengan memberikan kendaraan operasional.
"Saya akan berikan apresiasi bagi desa yang bisa mewujudkan desa mandiri," katanya.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023