Pemerintah Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat (Kalbar) meluncurkan gerakan edukasi inklusi sosial bersama Perpustakaan Kabupaten Kubu Raya (GEIS Baperkuy) sebagai upaya meningkatkan literasi masyarakat.
"GEIS Baperkuy ini merupakan suatu gerakan yang dirancang dan didesain serta diinisiasi oleh Kepala Diperpusip Kubu Raya Rudy Fitryanto. Sebagai Wakil Bupati dengan ada GEIS di daerah kita, tentunya saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kepala Diperpusip Kubu Raya dan gerakan ini harus terus berjalan, karena ini bagian dari memberikan kepercayaan masyarakat pentingnya perpustakaan untuk menjadi wadah menambah wawasan," kata Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo usai meluncurkan program GEIS Baparkuy di Sungai Raya, Rabu.
Dia menilai, melalui GEIS Baperkuy ini juga akan memberikan spirit untuk terus membaca, meski dengan semakin canggihnya informasi dan teknologi (IT), semua orang bisa mencari apa yang akan dibaca. Namun, harus diimbangi dengan gerakan-gerakan seperti GEIS Baperkuy ini, sehingga masyarakat tidak langsung lupa dan meninggalkan perpustakaan.
"Karena keberadaan buku itu tetap harus dijaga, walau sampai sehebat apapun kecanggihan teknologi ini, karena kita harus menghargai penulis dan pengarang yang mereka tuangkan ke dalam buku-buku karya mereka," katanya.
Sementara itu, Kepala Diperpusip Kubu Raya Rudy Fitryanto mengatakan, GEIS Baperkuy ini merupakan gerakan inovasi dan langkah kreatif yang memfasilitasi masyarakat untuk mengembangkan potensi dengan melihat keberagaman budaya, kemampuan untuk melihat dan merespons perubahan serta menawarkan kesempatan berusaha melindungi, memperjuangkan daya hak asasi manusia.
Rudy menilai, perpustakaan Kubu Raya saat ini sedang bertransformasi menjadi ruang terbuka bagi masyarakat luas untuk saling berbagi pengalaman, belajar hal-hal kontekstual, melatih keterampilan kerja (work skill) untuk meningkatkan kualitas dan kemandirian.
"Dengan kolaborasi dan kepung bakul (kerja sama) yang kuat antara perpustakaan Kubu Raya dengan seluruh elemen lapisan di masyarakat, maka gerakan ini akan mampu memberikan dampak signifikan bagi masyarakat luas di seluruh penjuru Kubu Raya," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
"GEIS Baperkuy ini merupakan suatu gerakan yang dirancang dan didesain serta diinisiasi oleh Kepala Diperpusip Kubu Raya Rudy Fitryanto. Sebagai Wakil Bupati dengan ada GEIS di daerah kita, tentunya saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kepala Diperpusip Kubu Raya dan gerakan ini harus terus berjalan, karena ini bagian dari memberikan kepercayaan masyarakat pentingnya perpustakaan untuk menjadi wadah menambah wawasan," kata Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo usai meluncurkan program GEIS Baparkuy di Sungai Raya, Rabu.
Dia menilai, melalui GEIS Baperkuy ini juga akan memberikan spirit untuk terus membaca, meski dengan semakin canggihnya informasi dan teknologi (IT), semua orang bisa mencari apa yang akan dibaca. Namun, harus diimbangi dengan gerakan-gerakan seperti GEIS Baperkuy ini, sehingga masyarakat tidak langsung lupa dan meninggalkan perpustakaan.
"Karena keberadaan buku itu tetap harus dijaga, walau sampai sehebat apapun kecanggihan teknologi ini, karena kita harus menghargai penulis dan pengarang yang mereka tuangkan ke dalam buku-buku karya mereka," katanya.
Sementara itu, Kepala Diperpusip Kubu Raya Rudy Fitryanto mengatakan, GEIS Baperkuy ini merupakan gerakan inovasi dan langkah kreatif yang memfasilitasi masyarakat untuk mengembangkan potensi dengan melihat keberagaman budaya, kemampuan untuk melihat dan merespons perubahan serta menawarkan kesempatan berusaha melindungi, memperjuangkan daya hak asasi manusia.
Rudy menilai, perpustakaan Kubu Raya saat ini sedang bertransformasi menjadi ruang terbuka bagi masyarakat luas untuk saling berbagi pengalaman, belajar hal-hal kontekstual, melatih keterampilan kerja (work skill) untuk meningkatkan kualitas dan kemandirian.
"Dengan kolaborasi dan kepung bakul (kerja sama) yang kuat antara perpustakaan Kubu Raya dengan seluruh elemen lapisan di masyarakat, maka gerakan ini akan mampu memberikan dampak signifikan bagi masyarakat luas di seluruh penjuru Kubu Raya," katanya.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023