Semoga adanya Focus group discussion (FGD) yang ditindaklanjuti MoU dengan forum kerukunan umat beragama (FKUB) dan organisasi-organisasi lainnya. Semua akan mulai bekerja sesuai bidang masing-masing dalam upaya penurunan stunting di Ketapang, harap Wakil Bupati (Wabup) Ketapang, H Farhan.

"Kerjanya yang kita butuhkan agar berperan secara masif," kata Wabup saat FGD peran FKUB, organisasi kemasyarakatan, organisasi profesi dalam mendukung perilaku penurunan stunting di Kabupaten Ketapang tahun 2023 di Kantor Bupati Ketapang, Senin. 

"Di antaranya untuk terus mensosialisasikan kepada masyarakat seperti penyebab stunting dan sebagainya. Sehingga masyarakat bisa berperan aktif mencegah terjadinya stunting di lingkungan keluarga dan sekitarnya," lanjutnya.

Wabup menjelaskan Berdasarkan data tahun 2023 bahwa stunting di Ketapang 22,3 persen. Kemudian target nasional pada 2024 menjadi 14 persen. Oleh karena itu Pemkab Ketapang terus berupaya menurunkan stunting sesuai target nasional. 

"Jadi FGD ini dalam rangka bagaimana Pemerintah Kabupaten Ketapang menurunkan angka stunting di Ketapang. Semoga target penurunan angka stunting sesuai target nasional bisa tercapai di Ketapang," harap Wabup.

Pewarta: Subandi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023