Kepala Dinas Kominfo Kota Singkawang, Kalimantan Barat Evan Ernanda mengatakan pihaknya melakukan persiapan untuk memanfaatkan data geospasial guna memaksimalkan berbagai program pemerintahan agar lebih tepat sasaran.
"Pengolahan Data Geospasial ini bertujuan pemanfaatan data statistik yang berhubungan dengan Geospasial dan pengelolaannya, untuk dimanfaatkan dalam menjalankan berbagai program pemerintahan," kata Evan di Singkawang, Jumat.
Evan Ernanda mengatakan dengan mengacu pada Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2011 tentang Informasi Geospasial dapat diartikan sebagai data tentang objek yang meliputi lokasi geografis, dimensi ukuran, dan karakteristik baik yang alami ataupun hasil rekayasa yang berada di permukaan bumi.
"Sederhananya Data Geospasial dapat diartikan sebagai data tentang objek yang dapat meliputi lokasi geografis, dimensi atau ukuran dan karakteristik, baik yang alami ataupun hasil rekayasa yang berada di bawah, pada atau di atas permukaan bumi," tuturnya.
Evan menjelaskan, data geospasial ini kemudian dapat diolah sebagai alat bantu dalam perumusan kebijakan, pengambilan keputusan atau pelaksanaan kegiatan yang berhubungan dengan ruang kebumian. Selain itu juga dapat dipergunakan dalam pengelolaan berbagai potensi yang dimiliki suatu daerah seperti sumber daya alam, wisata, bahkan mampu diperlukan dalam penanggulangan bencana.
"Informasi Geospasial ini kemudian dibagipakaikan atau disebarluaskan melalui suatu jaringan yang dikenal dengan Jaringan Informasi Geospasial, yang dibangun dari simpul-simpul jaringan yang ada ditingkat daerah hingga pusat. Sehingga diharapkan membantu Pemerintah Daerah sebagai alat bantu dalam perumusan kebijakan, pengambilan keputusan atau pelaksanaan kegiatan dan lain sebagainya," katanya.
Dia berharap kegiatan persiapan ini dapat berjalan dengan lancar dan dimanfaatkan semaksimal mungkin guna menghasilkan informasi dan edukasi geospasial yang bermutu.
"Kami sadari kita baru melakukan langkah awal yang masih perlu ditindaklanjuti dengan kegiatan-kegiatan pendukung lainnya untuk dapat menghasilkan informasi geospasial yang bermutu dan bermanfaat," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
"Pengolahan Data Geospasial ini bertujuan pemanfaatan data statistik yang berhubungan dengan Geospasial dan pengelolaannya, untuk dimanfaatkan dalam menjalankan berbagai program pemerintahan," kata Evan di Singkawang, Jumat.
Evan Ernanda mengatakan dengan mengacu pada Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2011 tentang Informasi Geospasial dapat diartikan sebagai data tentang objek yang meliputi lokasi geografis, dimensi ukuran, dan karakteristik baik yang alami ataupun hasil rekayasa yang berada di permukaan bumi.
"Sederhananya Data Geospasial dapat diartikan sebagai data tentang objek yang dapat meliputi lokasi geografis, dimensi atau ukuran dan karakteristik, baik yang alami ataupun hasil rekayasa yang berada di bawah, pada atau di atas permukaan bumi," tuturnya.
Evan menjelaskan, data geospasial ini kemudian dapat diolah sebagai alat bantu dalam perumusan kebijakan, pengambilan keputusan atau pelaksanaan kegiatan yang berhubungan dengan ruang kebumian. Selain itu juga dapat dipergunakan dalam pengelolaan berbagai potensi yang dimiliki suatu daerah seperti sumber daya alam, wisata, bahkan mampu diperlukan dalam penanggulangan bencana.
"Informasi Geospasial ini kemudian dibagipakaikan atau disebarluaskan melalui suatu jaringan yang dikenal dengan Jaringan Informasi Geospasial, yang dibangun dari simpul-simpul jaringan yang ada ditingkat daerah hingga pusat. Sehingga diharapkan membantu Pemerintah Daerah sebagai alat bantu dalam perumusan kebijakan, pengambilan keputusan atau pelaksanaan kegiatan dan lain sebagainya," katanya.
Dia berharap kegiatan persiapan ini dapat berjalan dengan lancar dan dimanfaatkan semaksimal mungkin guna menghasilkan informasi dan edukasi geospasial yang bermutu.
"Kami sadari kita baru melakukan langkah awal yang masih perlu ditindaklanjuti dengan kegiatan-kegiatan pendukung lainnya untuk dapat menghasilkan informasi geospasial yang bermutu dan bermanfaat," kata dia.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023