Pelaku seni dari Sanggar Seni Santhi Budaya di Kota Singaraja, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, tampil dalam Festival Internasional Seni Remaja Gangneung yang berlangsung di Korea Selatan dari 27 sampai 30 Juli 2023.

"Kami merasa sangat bangga dapat mewakili Bali dan Indonesia pada umumnya pada ajang internasional tersebut," kata Pembina Sanggar Seni Santhi Budaya Singaraja I Gusti Ngurah Eka Prasetya di Singaraja, Minggu.

Ia menyampaikan bahwa anggota Santhi Budaya menampilkan tari Legong Mandara Giri dan kreasi tari lain di Gangneung International Junior Art Festival, yang juga diikuti oleh perwakilan dari Korea Selatan, Thailand, Taiwan, Jepang, China, dan Amerika Serikat.

"Kami merasa sangat bangga bisa diikutsertakan mewakili Indonesia, dan Buleleng pada khususnya, dengan membawakan garapan kreasi dan tari lepas lainnya," katanya.

Eka menyampaikan bahwa Festival Internasional Seni Remaja Gangneung merupakan ajang untuk memperkenalkan seni dan budaya serta mempromosikan pariwisata.

Ia berharap penampilan anggota Sanggar Seni Santhi Budaya dalam ajang internasional tersebut bisa mendatangkan manfaat bagi sektor usaha pariwisata, khususnya di Bali.


Gado-gado, salad khas Indonesia, yang terdiri sayur-sayuran rebus yang dicampur sambal kacang, ternyata dipengaruhi budaya Portugis.

Makanan yang dinikmati dengan nasi atau lontong itu juga bisa disantap bila Anda berkunjung ke Kampung Tugu, Cilincing, Jakarta Utara yang jadi pemukiman keturunan Portugis.

"Portugis banyak mempengaruhi budaya kita, kayak bolu, pintu, sepatu, jendela, campur aduk juga gado-gado," kata Ira Lathief, pendiri Wisata Kreatif Jakarta, dalam tur virtual keliling Jakarta, Senin (22/6) malam.

Menurut Ira, kata "gado-gado" berasal dari bahasa Portugis artinya campur-campur. Awalnya, istilah itu dipakai untuk menyebut pakan hewan yang terdiri dari campuran sisa-sisa makanan.

"Kuliner Indonesia yang pakai saos kacang itu dibawa dari Portugis," ujar dia. Baca selengkapnya: Gado-gado, makanan Indonesia yang terpengaruh budaya Portugis
 

Pewarta: Rolandus Nampu/IMBA Purnomo

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023