Pemerintah Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, menyediakan sekitar 250 stan untuk pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) pada pelaksanaan Kelam Tourism Festival di Stadion Baning Sintang pada 26 Oktober hingga 4 November 2023.
"Ada banyak kuliner dan produk kerajinan tangan yang dijual di stan itu, selain untuk promosi juga untuk mendongkrak ekonomi masyarakat," kata Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sintang Hendrika di Sintang, Jumat.
Disampaikan Hendrika, produk kerajinan khas Sintang seperti kain tenun dan anyaman manik juga tersedia di stan pameran tersebut.
Menurut dia, ajang Kelam Tourism Festival merupakan momentum untuk menumbuhkan ekonomi masyarakat serta memperkenalkan produk unggulan para pelaku UKM di Sintang.
Hendrika mengatakan pada malam hari di panggung utama juga dilaksanakan hiburan rakyat dengan menampilkan perlombaan berbagai tarian adat istiadat serta artis lokal dan juga penyanyi nasional nantinya.
"Kesempatan bagi kita mempromosikan potensi yang ada di Sintang untuk meningkatkan wisatawan dan ekonomi masyarakat," kata Hendrika.
Kelam Tourism Festival sudah dimulai sejak Kamis (26/10) yang dibuka oleh Bupati Sintang dan dihadiri sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat, adat, agama dan para pengunjung di wilayah Sintang dan luar Sintang.
Kelam Tourism Festival bertujuan untuk menyosialisasikan dan mempromosikan keberadaan budaya, pariwisata, hasil industri, perdagangan serta peluang investasi di Kabupaten Sintang.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
"Ada banyak kuliner dan produk kerajinan tangan yang dijual di stan itu, selain untuk promosi juga untuk mendongkrak ekonomi masyarakat," kata Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sintang Hendrika di Sintang, Jumat.
Disampaikan Hendrika, produk kerajinan khas Sintang seperti kain tenun dan anyaman manik juga tersedia di stan pameran tersebut.
Menurut dia, ajang Kelam Tourism Festival merupakan momentum untuk menumbuhkan ekonomi masyarakat serta memperkenalkan produk unggulan para pelaku UKM di Sintang.
Hendrika mengatakan pada malam hari di panggung utama juga dilaksanakan hiburan rakyat dengan menampilkan perlombaan berbagai tarian adat istiadat serta artis lokal dan juga penyanyi nasional nantinya.
"Kesempatan bagi kita mempromosikan potensi yang ada di Sintang untuk meningkatkan wisatawan dan ekonomi masyarakat," kata Hendrika.
Kelam Tourism Festival sudah dimulai sejak Kamis (26/10) yang dibuka oleh Bupati Sintang dan dihadiri sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat, adat, agama dan para pengunjung di wilayah Sintang dan luar Sintang.
Kelam Tourism Festival bertujuan untuk menyosialisasikan dan mempromosikan keberadaan budaya, pariwisata, hasil industri, perdagangan serta peluang investasi di Kabupaten Sintang.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023