Presiden Joko Widodo berpesan agar Ketua sementara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nawawi Pomolango berhati-hati dalam menjalankan tugasnya.

Pesan itu disampaikan Nawawi usai mengucapkan sumpah jabatan sebagai ketua sementara KPK di Istana Negara, Jakarta, Senin.

"Kalau membaca mimik ini saja, kalau kami membaca, tapi ada satu ucapan (Presiden Jokowi), hati-hati dalam menjalankan tugas, mengemban tugas," kata Nawawi.

Nawawi mengatakan ada tugas berat yang diberikan kepada KPK saat ini. Menurut dia, situasi yang dihadapi KPK saat ini sudah dipahami rekan-rekan media dan diketahui sejumlah pihak.

"Ada tugas berat yang diberikan kepada kami. Sebelumnya kan kami (saya) sudah mengemban tugas ini sebagai wakil ketua (KPK), tapi kemudian dengan segala dinamika berkembang, berlangsung semua, teman-teman sudah tahu seperti apa situasi yang sekarang dihadapi oleh KPK sampai tiba pada titik yang seperti ini," jelas Nawawi.

Baca juga: Anies: Aturan internal KPK terlalu longgar
 

Salah satu hal yang menjadi perhatian sekaligus bisa menjadi beban KPK, kata Nawawi, adalah tergerusnya rasa kepercayaan publik terhadap lembaga antirasuah itu. Padahal, katanya, kepercayaan publik adalah modal KPK dalam menjalankan tugas.

Dia menyatakan akan segera mengadakan rapat dengan pimpinan dan pejabat struktural eselon 1 dan eselon 2 untuk berdiskusi mengenai hal-hal yang harus diselesaikan dan menjadi skala prioritas.

Nawawi mengatakan apa pun jabatan atau istilah yang dilekatkan kepadanya saat ini, sistem kerja di KPK adalah kolektif kolegial. Sehingga, dia harus berdiskusi dengan pimpinan lain KPK mengenai hal-hal mendesak yang perlu dilakukan saat ini.

"Terpenting, ya, itu tadi, bagaimana 'sedikit' dalam tanda kutip, sedikit saja, memulihkan tergerusnya rasa kepercayaan masyarakat terhadap lembaga, itu harus ditekankan," ujar Nawawi.



Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan menyaksikan pengucapan sumpah jabatan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sementara Nawawi Pomolango di Istana Negara, Jakarta, Senin (27/11).

"Besok pagi (Senin, 27/11), direncanakan ada agenda Pengucapan Sumpah/Janji Bapak Nawawi Pomolango sebagai Ketua KPK sementara di hadapan Presiden," kata Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana dalam pesan singkat di Jakarta, Minggu malam.

Presiden Joko Widodo sebelumnya telah menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 116 Tahun 2023, tentang pemberhentian sementara Firli Bahuri dari jabatan Ketua KPK, sekaligus menetapkan Nawawi Pomolango sebagai Ketua KPK sementara.

Selain menyaksikan pengucapan sumpah jabatan oleh Ketua KPK sementara Nawawi Pomolango, Ari Dwipayana menyampaikan Presiden Widodo pada Senin besok juga akan melantik Gubernur Provinsi Riau di Istana Negara.

Berdasarkan informasi Presiden akan melantik Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Riau Edy Natar Nasution sebagai Gubernur Riau definitif. Baca berita selengkapnya: Presiden Jokowi akan saksikan sumpah jabatan Ketua KPK sementara Nawawi
 

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023