Wakil Bupati (Wabup) Ketapang, H Farhan menghadiri penyerahan premium roundtable sustainability palm oil (RSPO) sebesar Rp 1 miliar lebih kepada pekebun plasma mitra perusahaan Cargill di Ketapang, kemarin. RSPO diberikan Cargill melalui delapan koperasi di lingkungan perusahaanya.
Delapan koperasi penerima tersebut yakni Koperasi Subali Raja Sejahtera dan Berkah Manunggal Sejahtera. Kemudian Koperasi Titipan Makmur, Rimba Kecubung Indah, Bukit Selendang Jaya, Bumi Asih, Mitra Sejahtera dan Karya Jaya.
“Prestasi ini adalah bukti nyata bahwa kerja keras, inovasi dan komitmen terhadap keberlanjutan dapat menghasilkan hasil yang memuaskan," kata Wabup melalui rilis Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Pemkab Ketapang, Sabtu.
Melalui kemitraan antara petani Plasma Pir Trans, PT Poliplant Sejahtera dan Cargill Tropical Oil. Menurut Wabup, tentu dapat memberikan peluang kepada petani lokal untuk terlibat dalam industri kelapa sawit secara lebih berkesinambungan.
"Saya berharap pencapaian ini dapat menjadi inspirasi bagi petani lainnya. Terutama untuk mengadopsi praktik-praktik berkelanjutan dalam usaha mereka,” ungkap Wabup.
Wabup menegaskan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang akan terus mendukung upaya-upaya keberlanjutan dalam sektor perkebunan kelapa sawit. Bahkan akan terus mendorong dan menyediakan bantuan yang diperlukan bagi petani Plasma Pir Trans agar dapat mengembangkan usaha secara berkelanjutan.
“Saya mengucapkan selamat kepada petani Plasma Pir Trans yang telah memenuhi kriteria dan berhasil meraih premium RSPO. Saya mengapresiasi PT Poliplant Sejahtera dan Cargill Tropical Oil yang telah mendukung petani Plasma Pir Trans dalam mencapai keberlanjutan,” tutur Wabup.
Wabup menjelaskan, sangat memungkinkan petani swadaya untuk mendapatkan RSPO dari perusahaan perkebunan, namun dengan syarat-syarat yang harus dipenuhi. “Premium RSPO itu tidak hanya kepada mitra yang terkait dengan adanya koperasi," jelasnya.
"Tetapi masyarakat dengan swadaya dalam lingkup perusahaan itu bisa dapat sepanjang syarat administrasi terpenuhi. Serta syarat pengelolaan lingkungan, kebun dan syarat-syarat lainnya terpenuhi,” tutup Wabup.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023