Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Pontianak, Kalimantan Barat Isfiansyah memastikan pihaknya terus mengawal di setiap tahapan dalam pengadaan dan distribusi logistik pemilu seperti kertas surat surat suara.

"Kami terus mengawasi mulai dari pengadaan dan distribusi logistik pemilu. Sejauh ini belum ada temuan terkait hal - hal yang melanggar ketentuan," ujarnya di Pontianak, Selasa.

Ia mengatakan langkah antisipasi dilakukan agar tidak ada tindakan melawan hukum atau aturan. Hal itu seperti melalui koordinasi dengan kpu dan pihak lainnya.

"Langkah antisipasi dan koordinasi dengan KPU Pontianak terus dilakukan agar semua berjalan sesuai aturan yang berlaku," kata dia.

Terkait penertiban alat peraga kampanye (apk) juga sudah dilakukan dan terus dipantau di lapangan agar peserta pemilu mengikuti ketentuan yang berlaku.

"Penertiban apk seperti baliho sudah dilakukan selama tiga hari bulan Desember 2023 lalu terutama di jalan protokol. Saat penertiban kami tentu koordinasi dengan para pihak seperti kpu, Saptol PP dan peserta pemilu," ucap dia.

Terkait surat suara Pemilu 2024, Ketua KPU Pontianak David Teguh Marpaung sudah berada digudang logistik Pemilu 2024. Bahkan sudah dilakukan proses pelipatan kertas suara.

"Saat ini surat suara untuk pemilihan presiden dan wakil presiden serta DPD sudah diterima. Sebelumnya kertas suara untuk pemilihan DPRD Kota Pontianak, DPRD Provinsi Kalbar dan DPR RI lebih dulu datang," ujar Ketua KPU Pontianak, Ketua KPU Pontianak di Pontianak, Senin.

Terkait pendistribusian seluruh kertas surat suara ke tempat pemungutan suara (tps) dilakukan menjelang satu hari pemilihan. Kertas suara sebelum ke tps terlebih dahulu disimpan di Kantor Kelurahan.

"Kertas suara tidak boleh lama di tps makanya dikirim satu hari menjelang pemungutan suara. Kertas surat suara menjelang tiga atau dua hari pemungutan suara didistribusikan dulu ke Kantor Lurah. Kertas surat suara yang ada ini kita sortir dan dilipat hari. Ada yang rusak kita pisahkan dan dikirim ulang untuk dicetak berapa kekurangannya," kata dia.

Pewarta: Dedi

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024