Bupati Sambas, Kalimantan Barat (Kalbar), Satono mengatakan peringatan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad Shalallaahu Alaihi Wassalaam (SAW) 1445 Hijriah/2024 Masehi menjadi media untuk mempererat persatuan dan kesatuan umat sehingga perhelatannya sangat berdampak positif bagi daerah.

"Peringatan Isra Mi'raj ini menjadi media mempererat persatuan dan kesatuan jajaran Pemkab Sambas serta lebih menyempurnakan ibadah dan akhlak, sehingga bisa bekerja dan berkarya dengan niat ibadah untuk membangun Kabupaten Sambas yang lebih baik dan berkemajuan," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Rabu.

Ia mengatakan Pemkab Sambas pada peringatan Isra' Mi'raj memusatkan kegiatannya di Aula Utama Kantor Bupati Sambas. Hikmah dari peristiwa Mi'raj Nabi Muhammad SAW seperti perintah shalat lima waktu, menurutnya, untuk dijalankan sebagaimana syariat.

"Saya bangga dengan antusias pegawai dan staf dalam menghadiri peringatan Isra Mi'raj yang digelar Pemda Sambas. Semua yang hadir semoga mendapat rahmat dan ridho dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala (SWT) dan banyak teladan dari Baginda Nabi Muhammad SAW untuk diikuti,” jelas dia,

Menurutnya, setiap acara keagamaan perlu selalu berkumpul bersama sebagai ajang silaturahmi antara pemerintah daerah (pemda) bersama masyarakat.

"Mudah-mudahan apa yang kita laksanakan ini menjadi amal ibadah bagi kita. Kemudian mari kita meneladani Rasulullah SAW," ajak Bupati.

Dalam peringatan Isra Mi'raj, selain dihadiri langsung Bupati Sambas, juga oleh Sekda Sambas, Staf Ahli Bupati, Asisten Sekda, Ketua PKK Kabupaten Sambas, para Kepala OPD, dan pegawai di lingkungan Pemkab Sambas.
 

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024