Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat merencanakan penambahan rumah sakit dan puskesmas di Kubu Raya guna terus mengoptimalkan pelayanan kesehatan di wilayahnya.
 
"Mengenai rencana pembangunan Puskesmas ada di Pulau Limbung, Gunung Tamang di Teluk Pakedai dan satu rumah sakit lagi semoga saja bisa segera ditindaklanjuti sesuai dengan kebutuhan di lapangan,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kubu Raya, Marijan di Sungai Raya, Rabu.   
 
Marijan mengatakan usulan penambahan rumah sakit tersebut telah diajukan ke Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dan nantinya rumah sakit tersebut dipusatkan di sekitar Kecamatan Sungai Ambawang.
 
Keberadaan rumah sakit di Sungai Ambawang diharapkan mampu menangani pelayanan kesehatan di sekitar Kecamatan Sungai Ambawang, Sungai Kakap dan sekitarnya.
 
Ia mengatakan diusulkannya kawasan Sungai Ambawang sebagai lokasi dibangunnya rumah sakit baru, dikarenakan di sekitar kawasan tersebut dinilai kerap dan rawan terjadi kecelakaan lalu lintas.
 
Pihaknya berencana dengan dibangunnya rumah sakit di sekitar kawasan Sungai Ambawang, maka rumah sakit tersebut dapat menjadi rumah sakit khusus yang menangani kecelakaan lalu lintas yang sangat rentan terjadi di sekitar Kecamatan Sungai Ambawang, Jalan Trans Kalimantan dan sekitarnya.  
 
“Karena sebelumnya, banyak korban kecelakaan lalu lintas yang tak tertolong karena cukup jauh untuk menempuh rumah sakit yang ada saat ini, kami harapkan jika memang bisa dibangun rumah sakit lagi di kawasan tersebut bisalah lebih cepat menangani korban lakalantas dan mendorong peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat sekitarnya,” ucapnya.
 
Sedangkan, untuk RSUD Kubu Raya yang berlokasi di Kecamatan Rasau Jaya nantinya difokuskan untuk melayani masyarakat yang berada di kawasan Kecamatan Kubu, Batu Ampar, Teluk Pakedai dan Terentang.
 
Saat ini di Kubu Raya terdapat 21 puskesmas yang tersebar di sembilan kecamatan dan satu RSUD di Rasau Jaya Kubu Raya.




 

Pewarta: Rizki Fadriani

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024