Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Yonkav 12/Beruang Cakti memberikan pelayanan kesehatan untuk warga lanjut usia (Lansia) dan balita di Desa Entikong perbatasan Indonesia dan Malaysia, di wilayah Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat.
"Warga perbatasan masih perlu diberikan edukasi dan sosialisasi tentang kesehatan serta dijelaskan tentang bagaimana upaya dalam memelihara kesehatan," kata Komandan Satgas Pamtas Yonkav 12/BC Letnan Kolonel Kav Andy Setio Untoro, di Entikong, Sanggau, Jumat.
Andy menjelaskan pelayanan kesehatan kepada masyarakat salah satu kegiatan pembinaan teritorial sebagai wujud kepedulian prajurit TNI untuk kesehatan masyarakat di perbatasan.
Ia mengatakan pelayanan kesehatan dilakukan secara gratis untuk membantu meringankan beban masyarakat serta mewujudkan masyarakat yang sehat terutama untuk Lansia dan balita.
Baca juga: Dinkes Kalbar gelar transformasi layanan kesehatan
"Pelayanan kesehatan yang kami berikan seperti cek tekanan darah, kadar gula darah dan pemeriksaan kesehatan gratis kepada Lansia dan pendampingan Posyandu semua kalangan," katanya.
Menurut Andy, untuk pelayanan kesehatan itu, langsung menurunkan dokter Satgas Pamtas Letda Ckm dr Arif Setiyawan beserta anggotanya.
Andy berpesan agar warga perbatasan senantiasa menjaga kesehatan dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat.
Ia meminta agar budaya hidup bersih dan sehat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari diri sendiri, lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat.
"Untuk para Lansia dan balita perlu dijaga pola makan, seperti mengkonsumsi makanan dan minuman yang bergizi, untuk mengantisipasi penyakit dan mewujudkan masyarakat yang sehat," pesan Andy.
Baca juga: Layanan kesehatan haji 2024 berjalan sukses
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024
"Warga perbatasan masih perlu diberikan edukasi dan sosialisasi tentang kesehatan serta dijelaskan tentang bagaimana upaya dalam memelihara kesehatan," kata Komandan Satgas Pamtas Yonkav 12/BC Letnan Kolonel Kav Andy Setio Untoro, di Entikong, Sanggau, Jumat.
Andy menjelaskan pelayanan kesehatan kepada masyarakat salah satu kegiatan pembinaan teritorial sebagai wujud kepedulian prajurit TNI untuk kesehatan masyarakat di perbatasan.
Ia mengatakan pelayanan kesehatan dilakukan secara gratis untuk membantu meringankan beban masyarakat serta mewujudkan masyarakat yang sehat terutama untuk Lansia dan balita.
Baca juga: Dinkes Kalbar gelar transformasi layanan kesehatan
"Pelayanan kesehatan yang kami berikan seperti cek tekanan darah, kadar gula darah dan pemeriksaan kesehatan gratis kepada Lansia dan pendampingan Posyandu semua kalangan," katanya.
Menurut Andy, untuk pelayanan kesehatan itu, langsung menurunkan dokter Satgas Pamtas Letda Ckm dr Arif Setiyawan beserta anggotanya.
Andy berpesan agar warga perbatasan senantiasa menjaga kesehatan dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat.
Ia meminta agar budaya hidup bersih dan sehat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari diri sendiri, lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat.
"Untuk para Lansia dan balita perlu dijaga pola makan, seperti mengkonsumsi makanan dan minuman yang bergizi, untuk mengantisipasi penyakit dan mewujudkan masyarakat yang sehat," pesan Andy.
Baca juga: Layanan kesehatan haji 2024 berjalan sukses
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024