Kepala Bank Indonesia perwakilan Kalimantan Barat, N.A Anggini Sari mengatakan pihaknya berkomitmen mengoptimalkan digitalisasi untuk transformasi Bank Indonesia yang lebih baik, guna mendukung penguatan ekonomi digital di Kalbar.
"Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-71, Bank Indonesia sesuai dengan tema yang ada, kami akan mengoptimalkan digitalisasi untuk transformasi Bank Indonesia bagi kemajuan negeri, khususnya di Kalbar ini, di mana ini juga menjadi komitmen Bank Indonesia Kalbar dalam memperkuat ekonomi digital di Kalbar," kata Anggini di Pontianak, Rabu.
Menurutnya, melalui tema digitalisasi ini, Bank Indonesia Kalbar tidak hanya berupaya mendorong transformasi ekonomi, tetapi juga berperan aktif dalam membangun ekosistem digital yang inklusif, yang akan membawa Kalimantan Barat menuju kemajuan yang lebih pesat di era digital.
Di tempat yang sama, Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson, menyampaikan apresiasinya kepada Bank Indonesia Kalbar atas perannya dalam mendukung transformasi digital di sektor ekonomi daerah.
"Bank Indonesia Kalbar secara rutin memberikan pandangan strategis terkait dinamika perekonomian, termasuk dalam aspek keuangan digital yang menjadi referensi penting bagi perumusan kebijakan di tingkat daerah," kata Harisson.
Harisson menyoroti pentingnya digitalisasi dalam menjaga stabilitas ekonomi, terutama di tengah ketidakpastian global yang berdampak pada harga energi, pangan, dan inflasi.
"Meski Bank Indonesia memprediksi inflasi Kalbar akan stabil pada kisaran 2,5±1 persen (yoy) di akhir 2024, kolaborasi yang kuat antara Bank Indonesia dan Pemerintah Provinsi sangat penting untuk memastikan bahwa ekonomi digital dapat menjadi pendorong utama pertumbuhan dan stabilitas," katanya.
Selain fokus pada penguatan ekonomi digital, peringatan HUT Bank Indonesia ke-71 juga diwarnai dengan berbagai kegiatan sosial. Melalui kegiatan seperti donor darah, renovasi rumah ibadah, sosialisasi kesehatan tentang thalassemia, dan kunjungan ke panti asuhan, Bank Indonesia Kalbar menunjukkan komitmennya untuk mendukung kesejahteraan masyarakat.
Harisson juga memuji langkah Bank Indonesia Kalbar dalam mempromosikan deteksi dini kanker rahim, yang sejalan dengan upaya meningkatkan kesehatan masyarakat di era digital.
"Dengan deteksi dini yang semakin didukung oleh teknologi, kita bisa memberikan penanganan lebih cepat dan tepat, yang tentunya sangat penting untuk kesehatan wanita di Kalbar," kata Harisson.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024
"Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-71, Bank Indonesia sesuai dengan tema yang ada, kami akan mengoptimalkan digitalisasi untuk transformasi Bank Indonesia bagi kemajuan negeri, khususnya di Kalbar ini, di mana ini juga menjadi komitmen Bank Indonesia Kalbar dalam memperkuat ekonomi digital di Kalbar," kata Anggini di Pontianak, Rabu.
Menurutnya, melalui tema digitalisasi ini, Bank Indonesia Kalbar tidak hanya berupaya mendorong transformasi ekonomi, tetapi juga berperan aktif dalam membangun ekosistem digital yang inklusif, yang akan membawa Kalimantan Barat menuju kemajuan yang lebih pesat di era digital.
Di tempat yang sama, Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson, menyampaikan apresiasinya kepada Bank Indonesia Kalbar atas perannya dalam mendukung transformasi digital di sektor ekonomi daerah.
"Bank Indonesia Kalbar secara rutin memberikan pandangan strategis terkait dinamika perekonomian, termasuk dalam aspek keuangan digital yang menjadi referensi penting bagi perumusan kebijakan di tingkat daerah," kata Harisson.
Harisson menyoroti pentingnya digitalisasi dalam menjaga stabilitas ekonomi, terutama di tengah ketidakpastian global yang berdampak pada harga energi, pangan, dan inflasi.
"Meski Bank Indonesia memprediksi inflasi Kalbar akan stabil pada kisaran 2,5±1 persen (yoy) di akhir 2024, kolaborasi yang kuat antara Bank Indonesia dan Pemerintah Provinsi sangat penting untuk memastikan bahwa ekonomi digital dapat menjadi pendorong utama pertumbuhan dan stabilitas," katanya.
Selain fokus pada penguatan ekonomi digital, peringatan HUT Bank Indonesia ke-71 juga diwarnai dengan berbagai kegiatan sosial. Melalui kegiatan seperti donor darah, renovasi rumah ibadah, sosialisasi kesehatan tentang thalassemia, dan kunjungan ke panti asuhan, Bank Indonesia Kalbar menunjukkan komitmennya untuk mendukung kesejahteraan masyarakat.
Harisson juga memuji langkah Bank Indonesia Kalbar dalam mempromosikan deteksi dini kanker rahim, yang sejalan dengan upaya meningkatkan kesehatan masyarakat di era digital.
"Dengan deteksi dini yang semakin didukung oleh teknologi, kita bisa memberikan penanganan lebih cepat dan tepat, yang tentunya sangat penting untuk kesehatan wanita di Kalbar," kata Harisson.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024