Pemerintah Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) berupaya menekan angka pengangguran di daerah itu, diantaranya dengan menghadirkan pelatihan vokasi agar tercipta peluang lapangan kerja baru.

"Saat ini pengangguran terbuka di Kota Pontianak tercatat 8,92 persen atau sekitar 28 ribu orang. Berbagai upaya dilakukan, mulai dari pelatihan, pemberian bantuan peralatan kerja hingga kemudahan dalam memperoleh modal usaha," ujar Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak Ani Sofian usai membuka kegiatan Pelatihan Vokasi Tahap Kedua di Aula Kantor Terpadu Sutoyo di Pontianak, Jumat.
 

Ia mengatakan melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Pontianak menggelar pelatihan vokasi bagi masyarakat. Berbagai jenis pelatihan vokasi yang menyasar usia angkatan kerja, mulai dari pelatihan barista, membuat kukis, pangkas rambut, desain grafis, menjahit, make up artis (MUA) hingga pelatihan satpam.

Ia mengapresiasi Disnaker setempat yang menginisiasi program pelatihan vokasi bagi masyarakat Kota Pontianak.

Pelatihan diharapkannya memberikan keterampilan bagi masyarakat Kota Pontianak supaya mempunyai keahlian dalam menggeluti pekerjaan sesuai dengan minat mereka masing-masing. Apalagi, keikutsertaan para peserta ini atas kemauan sendiri dengan mendaftarkan diri sesuai dengan jenis pelatihan vokasi yang diminati.

“Biasanya, kalau seseorang senang dengan pekerjaan yang digelutinya, dia akan betah menekuni pekerjaan itu,” kata dia.

Ia berharap para peserta yang sudah dibekali dengan kompetensi dan kapasitas sesuai bidang masing-masing, tidak hanya bertumpu untuk mendapatkan pekerjaan, tetapi bagaimana mereka yang menciptakan lapangan kerja baru, sehingga banyak angkatan kerja yang terserap.
 

"Dengan demikian, angka pengangguran terbuka juga ikut berkurang," kata Ani Sofian.

Sementara itu, Kepala Disnaker Kota Pontianak Ismail menjelaskan tujuan pelatihan vokasi ini untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas angkatan kerja di Kota Pontianak.

"Dengan peningkatan kompetensi dan kapasitas ini diharapkan dapat membantu calon-calon tenaga kerja untuk memperoleh pekerjaan maupun membuka lapangan kerja baru," kata dia.

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024