Manajemen perusahaan menyampaikan bahwa merger XL Axiata dengan Smartfren menjadi PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk (XLSmart) membuka peluang karier bagi karyawan dari perusahaan yang digabungkan.
Dalam konferensi pers di Kantor Smartfren di Jalan Sabang, Jakarta Pusat, Kamis, Presiden Direktur Smartfren Merza Fachys mengatakan bahwa merger perusahaan akan menghadirkan posisi kerja baru dan ruang yang lebih luas untuk pengembangan kompetensi karyawan.
"Kami akan membuka lebih banyak peluang kerja baru, karena platformnya akan lebih kuat dan kompetitif, kesempatan karier menjadi lebih luas dengan peran-peran menarik serta proyek-proyek beragam yang memberikan pengalaman lebih kaya bagi seluruh karyawan," katanya.
Manajemen memastikan semua karyawan XL Axiata dan Smartfren mendapat kesempatan untuk bergabung dengan XLSmart.
"Pemegang saham menyetujui leave and shift. Karena nanti akan ada dua sistem, akan ada perbedaan kompensasinya. Kita menuju kepada harmonisasi yang terbaik jadi acuan," kata CEO Smartfren Andrijanto Muljono.
Manajemen menyampaikan bahwa XLSmart menyiapkan beberapa insentif bagi karyawan. Pada hari pertama bergabung dengan perusahaan, karyawan akan mendapatkan bonus bergabung.
Selain itu, perusahaan menjanjikan bonus prestasi yang nilainya sampai dua kali lipat dari bonus normal bagi karyawan yang menunjukkan performa kerja baik dan memenuhi indikator kinerja utama hingga akhir 2025.
Penggabungan XL Axiata dengan Smartfren juga diharapkan dapat mewujudkan lingkungan kerja yang mendukung pengembangan talenta muda.
PT XL Axiata Tbk, PT Smartfren Telecom Tbk, dan PT Smart Telcom pada Rabu (11/12) mengumumkan tercapainya kesepakatan definitif untuk melakukan merger.
Penggabungan perusahaan telekomunikasi tersebut melahirkan entitas baru yang dinamai PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk (XLSmart).
Seluruh proses merger perusahaan ditargetkan selesai pada semester pertama tahun 2025 dan XLSmart ditargetkan bisa beroperasi pada paruh pertama tahun 2025.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024
Dalam konferensi pers di Kantor Smartfren di Jalan Sabang, Jakarta Pusat, Kamis, Presiden Direktur Smartfren Merza Fachys mengatakan bahwa merger perusahaan akan menghadirkan posisi kerja baru dan ruang yang lebih luas untuk pengembangan kompetensi karyawan.
"Kami akan membuka lebih banyak peluang kerja baru, karena platformnya akan lebih kuat dan kompetitif, kesempatan karier menjadi lebih luas dengan peran-peran menarik serta proyek-proyek beragam yang memberikan pengalaman lebih kaya bagi seluruh karyawan," katanya.
Manajemen memastikan semua karyawan XL Axiata dan Smartfren mendapat kesempatan untuk bergabung dengan XLSmart.
"Pemegang saham menyetujui leave and shift. Karena nanti akan ada dua sistem, akan ada perbedaan kompensasinya. Kita menuju kepada harmonisasi yang terbaik jadi acuan," kata CEO Smartfren Andrijanto Muljono.
Manajemen menyampaikan bahwa XLSmart menyiapkan beberapa insentif bagi karyawan. Pada hari pertama bergabung dengan perusahaan, karyawan akan mendapatkan bonus bergabung.
Selain itu, perusahaan menjanjikan bonus prestasi yang nilainya sampai dua kali lipat dari bonus normal bagi karyawan yang menunjukkan performa kerja baik dan memenuhi indikator kinerja utama hingga akhir 2025.
Penggabungan XL Axiata dengan Smartfren juga diharapkan dapat mewujudkan lingkungan kerja yang mendukung pengembangan talenta muda.
PT XL Axiata Tbk, PT Smartfren Telecom Tbk, dan PT Smart Telcom pada Rabu (11/12) mengumumkan tercapainya kesepakatan definitif untuk melakukan merger.
Penggabungan perusahaan telekomunikasi tersebut melahirkan entitas baru yang dinamai PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk (XLSmart).
Seluruh proses merger perusahaan ditargetkan selesai pada semester pertama tahun 2025 dan XLSmart ditargetkan bisa beroperasi pada paruh pertama tahun 2025.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024